NUSANTARA

Jumlah Pengungsi Sinabung Terus Bertambah

Jumlah Pengungsi Sinabung Terus Bertambah
Jumlah Pengungsi. Sinabung

KBR68H, Jakarta – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat hingga kini jumlah pengungsi Gunung Sinabung mencapai 31 ribu jiwa atau sekitar 9400 keluarga.

Juru Bicara BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, ribuan pengungsi ini berasal dari 34 desa. Kata dia, banyak warga yang bermukim di zona aman atau di radius 5 kilometer dari puncak gunung ikut mengungsi. Mereka tinggal di 16 desa dan akan dipulangkan secara bertahap.

“Jumlah pengungsi terus bertambah meskipun erupsi Gunung Sinabung sebenarnya mengalami penurunan, tetapi jumlah pengungsi terus bertambah sehingga mencapai 30.117 jiwa, atau 9388 KK, bahkan pengungsi juga berasal dari radius di luar radius 7 kilometer,” kata Sutopo Purwo Nugroho di Kantor BNPB, (2/2).

Sutopo Purwo Nugroho menambahkan, total anggaran yang disiapkan untuk memulangkan pengungsi dan merelokasi sekitar Rp 148 miliar. Warga yang direlokasi akan memperoleh tanah dan bangunan rumah.

“Pengungsi atau warga yang ikut relokasi akan mendapatkan tanah 100 meter persegi, bangunan rumah 36 meter persegi, yang desainnya, konstruksinya nanti tahan gempa, di mana rumah tadi senilai 30 juta rupiah yang diberikan per KK, tempatnya juga aman dan fasilitas umum lainnya, seperti sekolah, puskesmas, balai desa dan dibangunkan juga jambur atau shelter evakuasi,” kata Sutopo Purwo Nugroho di Kantor BNPB, (2/2).

Sutopo Purwo Nugroho menambahkan, Pemerintah Pusat juga akan memberikan bantuan pendidikan dan pertanian kepada mereka.

Pencarian Korban Awan Panas


Sementara itu, pencarian korban awan panas Gunung Sinabung di Karo, Sumatera Utara dihentikan sementara, hari ini (2/2).

Kepala Tanggap Darurat Erupsi Sinabung, Asep Sukarna mengatakan, penghentian ini dilakukan karena jarak pandang terbatas. Dia belum bisa memastikan kapan pencarian korban ini akan diteruskan.

"Pada pukul 13.00 itu kita hentikan karena mengacu pada rekomendasi vulkanologi, bahwa situasi tidak memungkinkan dan jarak padang pun terbatas, hanya kurang lebih 5 meter, itu pun bercampur debu agak gelap sehingga tim evakuasi ditarik ke luar dan dinyatakan dihentikan terlebih dahulu, sampai nanti diadakan pemantauan kembali sampai nanti sudah aman baru kita lakukan pencarian ulang," kata Asep kepada KBR68H, Minggu (2/2).

Korban meninggal akibat awan panas gungung Sinabung saat ini mencapai 15 orang. Beberapa diantaranya adalah pelajar sekolah, guru dan seorang wartawan. Korban meninggal seluruhnya sudah bisa diidentifikasi dan kini berada di Rumah Sakit Kabanjahe. Saat ini status Gunung Sinabung masih awas dan diperkirakan erupsi akan turun akhir Februari atau awal Maret mendatang.

Editor: Anto Sidharta

  • Jumlah Pengungsi. Sinabung

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!