BERITA

Pengungsi Banjir di Aceh Mencapai 24 Ribu Jiwa

"Sejumlah dapur umum dibuka di posko pengungsian."

Erwin Jalaludin

Banjir di Provinsi Aceh
Tim SAR gabungan mengevakuasi korban banjir di Aceh menggunakan perahu karet. Foto: Istimewa

KBR, Aceh Utara– Pengungsi korban banjir di Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, terus bertambah hingga mencapai 24 ribu jiwa. Mereka bertahan di posko pengungsian dan di sejumlah rumah ibadah seperti masjid dan meunasah.

Pelaksana tugas (Plt) Badan Penangggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Utara, Murzani mengatakan telah membuka sejumlah dapur umum dibuka di posko pengungsian, guna memenuhi kebutuhan makanan para pengungsi korban bencana.

"Pak Bupati semalam (2/01), sudah menandatangani pernyataan bencana dalam status bencana daerah, selama 2 minggu terhitung tanggal 2-18 Januari mendatang. Pesan kami, kita semua harus terus mewaspadai," kata Murzani kepada KBR, Senin (3/01).

Baca juga:

Murzani menambahkan, saat ini proses evakuasi warga yang terjebak di lokasi banjir terus dilakukan oleh tim gabungan menggunakan perahu karet.

Selain itu, BPBD Aceh Utara juga telah menyurati Pemprov Aceh untuk memberikan bantuan logistik tambahan guna memenuhi kebutuhan puluhan ribu pengungsi korban banjir.

Sebelumnya, banjir menerjang tujuh kabupaten/kota di Aceh sejak beberapa hari lalu. Yakni, Aceh Utara, Aceh Timur, Aceh Tengah, Bener Meriah, Aceh Tamiang, Lhokseumawe, dan Langsa.

Editor: Sindu

  • Banjir Aceh
  • Bencana Alam
  • BPBD Aceh Utara
  • BPBD Provinsi Aceh
  • Pengungsi Korban Banjir

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!