BERITA

2016-01-08T18:00:00.000Z

Dituding Tak Pernah Lapor Kinerja, DPRD Maluku Utara Evaluasi KPID Provinsi

"Selama empat tahun terbentuk dan bekerja, KPID belum pernah melaporkan kegiatannya kepada DPRD Provinsi. Padahal salah satu tugas KPID adalah menyampaikan laporan ke DPRD Provinsi. "

Dituding Tak Pernah Lapor Kinerja, DPRD Maluku Utara Evaluasi KPID Provinsi
Logo KPI. (Foto: kominfo.go.id)

KBR, Ternate - DPRD Provinsi Maluku Utara akan mengevaluasi kinerja anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah KPID Maluku Utara karena dianggap tidak berkinerja baik.

Evaluasi akan dilakukan saat mengelar uji kelayakan dan kepatutan calon anggota KPID yang baru pekan depan.


Ketua Komisi I DPRD Maluku Utara Wahda Zainal Imam mengatakan selama empat tahun terbentuk dan bekerja, KPID belum pernah melaporkan kegiatannya kepada DPRD Provinsi. Padahal salah satu tugas KPID adalah menyampaikan laporan ke DPRD Provinsi.


Kemungkinan anggota KPID tidak akan diloloskan jika mendaftar untuk kepengurusan berikutnya.


"Pada saat fit and proper test nanti kami akan mengecek terhadap kinerja para incumbent yang mau ikut lagi. Rencana kami mungkin satu atau dua orang kami pertahankan untuk menjadi panduan terhadap anggota baru dalam proses tugas ke depan. Siapa diantara mereka kita belum tau karena kita belum seleksi," kata Wahda Zainal Imam, Jumat (8/1/2016).


Ketua Komisi I DPRD Maluku Utara Wahda Zainal Imam mengatakan saat ini ada 26 calon anggota KPID Maluku Utara yang lolos seleksi awal.


Ada empat bidang yang akan diuji kompetensi para calon anggota KPID. Diantaranya bidang teknis penyiaran, bidang kelembagaan, bidang hukum dan bidang teknis perangkat.


Pekan depan, mereka akan mengikuti uji kelayakan dan kepatutan. DPRD akan memilih tujuh calon untuk diusulkan sebagai anggota KPID Maluku Utara yang baru.


Sementara itu Ketua KPID Maluku Utara Nardiansyah Noor mengklaim telah menyampaikan laporan akhir tahun kepada gubernur dan DPRD. Bahkan keinginan KPID untuk rapat dengar pendapat dengan DPRD selalu tidak ditanggapi.


Editor: Agus Luqman 

  • Komisi Penyiaran Indonesia
  • KPID
  • Maluku Utara
  • penyiaran
  • DPRD

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!