NUSANTARA

Komnas HAM: Soal Paniai, TNI Tertutup

"Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyatakan TNI bersikap tertutup dalam pengumpulan data kasus penembakan Paniai, Papua."

Komnas HAM: Soal Paniai, TNI Tertutup
Komnas HAM, Paniai, TNI

KBR, Jakarta - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyatakan TNI bersikap tertutup dalam pengumpulan data kasus penembakan Paniai, Papua.

Ketua Tim Pencari Fakta Paniai Komnas HAM, Maneger Nasution, menjelaskan, TNI setempat enggan memberikan informasi ketika ditemui. TNI mengatakan belum ada arahan dari atasannya.

"Di tingkat Koramil itu, di tingkat Kodim juga begitu," jelas Maneger dalam diskusi publik soal Paniai di LBH Jakara, Rabu (15/1) siang.

Komnas HAM kemudian menyurati Pangdam Cendrawasih yang juga menemukan jalan buntu.

"Surat kita itu dalam tiga hari diterima Pangdam Cenderawasih. Tetapi TNI beralasan dia ke luar kota dan tidak melimpahkan penanganan kasus itu tugas kepada siapa pun," ujar Maneger. “Artinya kesimpulan kami memang TNI tidak terbuka," tambahnya.

Maneger menambahkan, TNI juga  sempat melarang tim Komnas HAM bertemu korban luka yang dirawat.

Tim Pencari Fakta Paniai resmi dibentuk Komnas HAM, pekan lalu. Tim ini akan menginvestigasi kasus penembakan terhadap warga sipil di Lapangan Karel Gobay, Enarotali-Paniai, awal Desember 2014.

Dalam kejadian tersebut empat remaja ditembak mati dan 17 lainnya luka-luka. Komnas HAM menduga kuat penembakan dilakukan aparat.

Editor: Anto Sidharta

  • Komnas HAM
  • Paniai
  • TNI

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!