KBR, Cianjur- Tim SAR Gabungan berhasil menyelamatkan seorang bocah korban gempa Cianjur berusia 6 tahun yang terjebak reruntuhan bangunan sejak gempa terjadi Senin, 21 November lalu.
Bocah bernama Adzka itu tertimbun reruntuhan rumah ketika gempa Senin lalu merobohkan rumahnya di Kp Rawa Cina, RT 03, RW 06, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Saat dievakuasi, kondisi Adzka lemas.
Tim SAR Gabungan segera melakukan penanganan medis dengan membawa ke RSUD Kabupaten Cianjur.
Saat gempa terjadi, Adzka berada di rumah bersama tiga orang anggota keluarga lainnya, termasuk ibu dan neneknya. Dua hari sebelumnya, ibu Adzka dievakuasi dalam kondisi meninggal. Sedangkan neneknya dievakuasi hari ini dalam kondisi meninggal.
Para pengungsi di Kampung Rawa Cina saat ini membutuhkan bantuan makanan, obat-obatan dan air bersih.
Baca juga:
- Instrumen Peringatan Dini, Jokowi: Sering Tidak Disiplin
- BNPB: 62 Meninggal, Ribuan Orang Mengungsi Akibat Gempa Cianjur
Data Korban
Hingga Selasa (22/11) malam, Badan Penanggulangan Bencana Nasional mencatat korban meninggal 268 jiwa, dari jumlah itu sebanyak 122 jenazah telah teridentifikasi. Semengara data korban hilang sejumlah 151 orang.
Kemudian data masyarakat yang mengungsi sejumlah 58.362 orang, luka-luka 1.083 orang, kerusakan infrastruktur seperti rumah rusak total berjumlah 22.198 unit.
Editor: Rony Sitanggang