KBR,Jakarta - LSM lingkungan Walhi Riau menilai target Presiden Joko Widodo untuk menuntaskan kebakaran hutan di Riau pada 2015 tidak masuk akal.
Direktur Eksekutif Walhi Riau, Riko Kurniawan beralasan, kerusakan hutan di Riau sudah sangat parah sehingga membutuhkan waktu lebih dari 1 tahun untuk memulihkannya. Meski demikian, Riko mengapresiasi tindakan Presiden Jokowi yang bertindak cepat untuk mengatasi permasalahan asap di Riau.
"Memang kalau target 2015 bebas asap, memang agak bombastis juga. Karena melihat kondisi alam yang sudah rusak begitu. Tapi minimal ada langkah-langkah konkret terkurangi dan tak terlalu lama," jelas Riko saat dihubungi KBR, Jumat (28/11).
Riko menambahkan lembaganya juga mengapresiasi Presiden Jokowi yang telah mengakui bahwa pemerintah telah mengabaikan permasalahan asap di Riau hampir 17 tahun. Akibatnya permasalahan asap di Riau tidak pernah tuntas.
Sebelumnya, Jokowi meminta Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup dan Pemerintah Provinsi Riau untuk mengatasi kebakaran hutan selesai tahun 2015. Selain itu, Jokowi juga telah meminta Pemprov Riau untuk mencabut izin perusahaan yang bermasalah. Terutama perusahaan yang menyebabkan kebakaran hutan.
Editor: Pebriansyah Ariefana