KBR, Jakarta- Kelompok penghayat kepercayaan aliran perjalanan, meminta pemerintah mensosialisasikan kepada seluruh masyarakat terkait wacana pengosongan kolom agama bagi penganut kepercayaan.
Penganut aliran perjalanan, Arshad Sutarya mengatakan, hal ini untuk menghindari pandangan negatif masyarakat terhadap KTP yang tak terisi kolom agamanya. Dia khawatirnya ada diskriminasi terhadap masyarakat yang tak mencantumkan agamanya.
"Mereka kalau membuat ini harus disosialisasikan, jangan sampai ada pandangan negatif terhadap organisasi kami, kan mereka kadang-kadang pejabat daerah banyak yang tidak paham, hanya karena nonton televisi saat itu saja, artinya sosialisasinya harus disampaikan kepada masyarakat," kata Arshad kepada KBR.
Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan warga yang memeluk keyakinan di luar enama agama yang diakui oleh pemerintah boleh tak mengisi kolom agama di KTP.
Alasannya negara tak boleh memaksakan seseorang mengisi kolom agama tertentu karena keyakinan yang dianutnya mirip dengan agama yang diakui oleh pemerintah. Sementara hanya enam agama yang diakui oleh negara yakni Islam, Katolik, Protestan, Hindu, Budha, dan Kong Hu Chu.
Editor: Dimas Rizky
Penganut Kepercayaan Minta Pemerintah Sosialisasi Terkait KTP
Kelompok penghayat kepercayaan aliran perjalanan, meminta pemerintah mensosialisasikan kepada seluruh masyarakat terkait wacana pengosongan kolom agama bagi penganut kepercayaan.

Minggu, 09 Nov 2014 08:50 WIB


agama, kepercayaan, ktp, kolom, kosong
Kirim pesan ke kami
WhatsappBerita Terkait
BERITA LAINNYA - NASIONAL
Nelayan Maros Mengeluh soal Perizinan saat Bertemu Jokowi
Presiden berjanji bakal segera mencarikan solusi.
Tak Masuk Akal, Impor Beras Saat Panen Raya
Dia pun menyebut pemerintah dalam hal ini Bulog juga tak maksimal dalam menyerap beras petani secara 100 persen.
Kali Pertama, Ada THR bagi Guru ASN Daerah non-Penerima Tunjangan
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan ini merupakan kali pertama ada pemberian THR bagi guru ASN non-penerima tunjangan kinerja atau TPP.
Catatan Persiapan Mudik Lebaran 2023
Di beberapa jalur mudik masih ada penyempitan jalan, kurangnya penerangan, hingga proyek jalan yang belum selesai.
Jokowi: Jakarta Itu Pagi Macet, Siang Macet, Sore Macet, Malam Macet
Kemacetan sudah terjadi di beberapa wilayah akibat meningkatnya pengguna kendaraan pribadi dan keterlambatan membangun transportasi publik.
Menaker: THR Pekerja Tidak Boleh Dicicil
"THR keagamaan wajib dibayarkan paling lambat 7 hari sebelum hari raya keagamaan. THR harus dibayar penuh, tidak boleh dicicil," kata Ida.
Mensos: Anggaran Bansos Bencana Menipis
Sebab, menurut Menteri Sosial Tri Rismaharini, jumlah anggaran sekitar Rp149 miliar, hanya cukup untuk stok cadangan atau buffer stock hingga Agustus mendatang.
Pemudik 123 Juta Orang, Infrastruktur Belum Maksimal
Mulai dari penyempitan jalan, penerangan jalan, hingga proyek perbaikan jalan yang masih juga belum selesai.
Kinerja Bulog, CBP, dan Impor Beras
Pemerintah memutuskan melakukan impor beras 2 juta ton tahun ini.
Pemilu 2024, KPU Dorong Ada Gerakan Tolak Politik Uang di Tiap Kampung
Yang jadi problem adalah ketika pendekatan sosial kultural enggak jalan itu juga akan berpengaruh terhadap penegakan hukum,
Polri: Tak Ada PPKM, Jumlah Pemudik Diprediksi Melonjak
Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, seperti tidak adanya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) hingga situasi di Tanah Air yang mulai memasuki masa pra-endemi.
Pengeklaim JHT dan JKP Timpang, Menaker: Belum Tersosialisasi
"Kita bisa lihat, pertama, tidak semua peserta BPJS Ketenagakerjaan yang melakukan klaim JHT akibat PHK"
Pola Makan dan Olah Tubuh yang Pas selama Ramadan
Pentingnya menjaga pola makan dan latihan fisik demi kelancaran puasa.
Patuhi Bawaslu, KPU Beri Waktu Prima Perbaiki Dokumen
"Perbaikan PRIMA paling lima hari sejak akses Sipol dibuka hari Jumat tanggal 24 Maret 2023 pukul 18.30 WIB sampai dengan hari Selasa tanggal 28 Maret 2023 pukul 18.30 WIB,"
Vonis Bebas Terdakwa Kanjuruhan, Presiden Didesak Bentuk Tim Independen
Vonis rendah hakim terhadap para terdakwa tidak setimpal dengan kematian 135 orang akibat tragedi Oktober tahun lalu.
Atur Bujet Self-Reward yang (Beneran) Self-Loving
Tips Atur Bujet Self-Reward Aman di Kantong
FIFA Batalkan Drawing Piala Dunia U20, Begini Harapan Gibran
"Jadi tuan rumah laga final pun sudah sangat siap. Pokoknya tugas saya sudah selesai."
Kemenkes Tambah Uang Saku Dokter Magang di Daerah Terpencil
"Kami sedang melakukan review kembali dengan kementerian keuangan untuk bisa memberikan budget tambahan,"
Tekan Kenaikan Harga, Impor Daging Sapi dari Brasil
Berdasarkan pemaparannya, daging sapi impor asal Brasil itu tak bisa digunakan untuk kebutuhan selama puasa Ramadan.
Pengamat: Tak Ada Alasan Tolak Kehadiran Timnas Israel
Menurut Akmal penolakan Timnas Israel ini mengandung muatan politis terlebih lagi kini jelang Pemilu 2024.
Recent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Badai PHK dan Tingginya Pengangguran
Kabar Baru Jam 8
Kabar Baru Jam 10
Desakan Bikin Layanan Konsultasi Psikologi di Kampus
Most Popular / Trending