KBR, Jakarta - Kementerian BUMN mendukung pembentukan tim reformasi tata kelola migas. Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan, pihaknya menunggu penyelidikan dan rekomendasi tim ini terkait perusahaan pelat merah, seperti Pertamina dan Perusahaan Gas Negara (PGN). Rini berharap akan adanya revitalisasi dan restrukturisasi di dalam BUMN sektor migas tersebut.
"Kami sangat berharap, dari kementerian BUMN, temuan-temuan atau usulan-usulan dari tim reformasi ini, dapat kami manfaatkan sebagai pintu masuk untuk merevitalisasi dan merestrukturisasi BUMN di bidang migas, sehingga kami dapat membentuk manajemen yang profesional dan global standard," kata Rini Soemarno di Kantor ESDM (16/11)
Sebelumnya, Kementerian ESDM membentuk tim reformasi tata kelola sektor migas yang dipimpin oleh ekonom Faisal Basri. Menteri ESDM Sudirman Said menugaskan kepada tim, salah satunya untuk menata ulang kelembagaan sektor migas. Posisi lembaga seperti SKK Migas, BPH migas, dan dirjen migas, ke depan diharapkan bisa ditata kembali agar lebih efisien.
Editor: Rony Sitanggang