BERITA

Vaksin Covid, Presiden Jokowi: Insyaallah Desember

""Seperti yang saya sampaikan, vaksinnya segera bisa disuntikkan, insyaallah Desember, tapi kalau macet-macet ya Januari""

Vaksin Covid, Presiden Jokowi: Insyaallah Desember
Presiden Jokowi berikan bantuan modal kerja, di halaman tengah Istana Merdeka, Rabu (30/09/20).

KBR, Jakarta-   Presiden Joko Widodo menargetkan vaksin virus corona atau Covid-19, sudah tersedia antara akhir tahun ini dan awal tahun depan. Hal itu disampaikannya di depan perwakilan para pelaku usaha mikro dan kecil (UMK) yang diundang ke Istana Negara untuk menerima bantuan, Rabu (30/09).

Jokowi mengatakan, masyarakat termasuk pelaku usaha UMK mesti optimis dan terus bekerja keras untuk bisa mempertahankan bisnisnya, hingga vaksin virus tersebut tiba di tanah air.

"Agar tetap bertahan meskipun dengan omzet keuntungan yang jauh lebih kecil, tapi harus terus bertahan dan moga-moga tadi seperti yang saya sampaikan, vaksinnya segera bisa disuntikkan, insyaallah Desember, tapi kalau macet-macet ya Januari (2021)," ujar Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Rabu (30/9/2020).

Jokowi mengatakan, adanya vaksin virus Corona, diharapkan dapat menyeimbangkan dan menstabilkan kembali situasi perekonomian nasional yang tengah terpuruk. Karena itu, Ia meminta para penerima bantuan UMK bisa terus mempertahankan daya juang demi keluarga. Jokowi pun memastikan negara berusaha semaksimal mungkin, agar bisa membantu menyokong pelaku UMK.

    <li><a href="https://kbr.id/berita/internasional/04-2020/the_great_lockdown__krisis_ekonomi_global_akibat_covid_19/102924.html">The Great Lockdown: Krisis Ekonomi Global akibat Covid-19</a></li>
    
    <li><a href="https://kbr.id/berita/04-2020/pembatasan_sosial_rugikan_bisnis__ilo_dorong_negara_subsidi_gaji_pekerja/103060.html">Pembatasan Sosial Rugikan Bisnis, ILO Dorong Negara Subsidi Gaji Pekerja</a>  </li></ul>
    

    Sebelumnya Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan memperkirakan ekonomi baru bisa kembali pulih dan pasar kembali menggeliat setelah pemerintah melakukan vaksinasi massal untuk menangani covid-19 pada pertengahan tahun depan.

    "Semua prediksi mengenai vaksin baru akan bisa dilakukan vaksinasi secara luas pada semester dua tahun depan. Sehingga semester satu tahun depan kita tidak bisa mengasumsikan pemulihan yang full power, karena pasti covid masih menjadi salah satu faktor yang menahan pemulihan, baik konsumsi maupun investasi. Jadi kita akan sangat bergantung pada pemulihan di semester dua." Ujar dia saat rapat kerja dengan DPR, Rabu (02/09).

    Editor: Rony Sitanggang 

  • COVID-19
  • ekonomi
  • krisis ekonomi
  • vaksin covid
  • presiden jokowi
  • #KBRLawanCovid19

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!