BERITA

Sidang Kabinet Perdana, Jokowi Perintahkan Menteri Hadiri Undangan Menko

Sidang Kabinet Perdana, Jokowi Perintahkan Menteri Hadiri Undangan Menko

KBR, Jakarta-   Presiden Joko Widodo mengingatkan para menteri teknisnya agar selalu patuh pada perintah atau undangan rapat menteri koordinator (Menko). Jokowi mengungkapkan, ada menteri Kabinet Kerja pada periode pertama pemerintahannya, yang mangkir dari undangan rapat menko. Padahal, setiap kebijakan lintas-kementerian harus dibicarakan bersama di bawah koordinasi Menko, sebelum disampaikan pada Presiden.

"Kerja kita adalah kerja tim, yang dikoordinasi oleh para Menko. Jangan sampai ada lagi diundang Menko tidak hadir. Ada yang seperti ini. Saya juga baru denger. Bagaimana kita bisa mengkonsolidasi, mengkoordinasi, diundang rapat oleh menko tidak pernah hadir. Hal seperti ini yang harus saya garis bawahi," kata Jokowi di Istana Merdeka, Kamis (24/10/2019).


Jokowi memerintahkan para menteri menghapus ego sektoral, karena kabinetnya harus bisa bekerja kompak. Ia berkata, pemerintahannya tak akan berjalan jika para menteri berjalan sendiri-sendiri.


Beberapa nama menteri Kabinet Kerja yang pernah mangkir dari panggilan Menko, misalnya eks Menteri Pertanian Amran Sulaiman, eks Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, serta eks Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Amran beberapa kali tak menghadiri rapat di kantor eks Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, terutama saat membahas data produksi pangan maupun rencana importasi bahan pangan.

Sedangkan Enggar, mangkir rapat di kantor Darmin misalnya saat membahas rencana importasi bawang putih. Adapun Susi, absen dari panggilan Darmin saat membahas kekurangan produksi garam, dan rencana importasinya.

Susi juga beberapa kali tak terlihat menghadiri rapat koordinasi di kantor Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya. Amran, Enggar, dan Susi, tak lanjut menjadi menteri Jokowi pada Kabinet Indonesia Kerja.
 


Editor: Rony Sitanggang

  • Kabinet Jokowi-Amin
  • #ReformasiDikorupsi
  • kabinet indonesia maju

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!