BERITA

Terbang dari Palu ke Jakarta, Menteri Basuki Mendarat untuk Konser Amal

""Kalau semuanya, kira-kira dua bulan ini untuk Huntara. Kemudian untuk fasilitas umum dan keseluruhannya antara darurat, rehabilitasi, dan rekonstruksi itu semua dua tahun," kata Basuki usai acara."

Tyas Sukma Amalia

Terbang dari Palu ke Jakarta, Menteri Basuki Mendarat untuk Konser Amal
Ilustrasi: band beranggotakan para mentri, Elek Yo Band. (Foto: Tyas Sukma Amalia)

KBR, Jakarta – Penampilan Elek Yo Band--grup musik beranggotakan para menteri Kabinet Kerja--mengisi sebuah konser amal untuk korban bencana di Sulawesi Tengah terpaksa molor hampir sejam. Perkaranya, sang drummer yang tak lain adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mesti berkejaran dengan perjalanan udara dari Palu ke Jakarta. Ia terlebih dulu harus memastikan pemulihan infrastruktur dan alat berat pendukung proses evakuasi pascabencana Sulteng.

Jumat (5/10/2018) malam Elek Yo Band yang sedianya manggung pukul 20.10 WIB mundur jadi pukul 21.07 WIB. Penampilan Elek Yo Band sempat berpadu dengan Tantowi Yahya dan Yuni Shara. Ditemui usai pertunjukan, Menteri Basuki mengungkapkan, infrastruktur menuju Kota Palu dipastikan berangsur normal.

"Kalau konektifitas ke pulau Kota Palu semua sudah oke. Dari bawah Mamuju, dari Donggala, dari Gorontalo dan dari Poso sudah bisa dibawa ke Palu," kata Mentri PUPR Basuki Hadimuljono di Jakarta, Jumat (5/10/2018) malam.

Sementara untuk pemukiman kata dia, sudah disiapkan Hunian Sementara (Huntara). "Nanti harus ada relokasi jadi, semua harus ada kondisi tahap darurat, tahap rehabilitasi, dan rekonstruksi. Kami siapkan Huntara (hunian sementara) dan diterapkan malam (Jumat) ini," ungkap Basuki.

Ia memperkirakan, pemulihan dan pembangunan fasilitas umum serta infrastruktur menyeluruh memerlukan waktu dua tahun. Sedangkan untuk mendirikan Huntara butuh sekitar dua bulan.

"Kalau semuanya, kira-kira dua bulan ini untuk Huntara. Kemudian untuk fasilitas umum dan keseluruhannya antara darurat, rehabilitasi, dan rekonstruksi itu semua dua tahun," Basuki memprediksi.

Bukan hanya Elek Yo Band, ada lebih dari 100 musisi yang berpartisipasi dalam konser kemanusiaan bertajuk "Gala Dana 100 Biduan, 100 Hits untuk Palu, Donggala, Sulteng" tersebut. Donasi yang terkumpul mencapai Rp17,7 miliar. Bantuan akan disalurkan melalui Community Development Center ILUNI UI, yang khusus bergerak di bidang pelayanan dan bantuan masyarakat.

Baca juga:

    <li><b>1<a href="http://kbr.id/nasional/10-2018/_100_seniman_akan_terlibat_dalam_konser_amal_untuk_korban_gempa_sulteng/97539.html">00an Seniman Terlibat dalam Konser Amal untuk Sulteng</a></b></li>
    
    <li><b><a href="http://kbr.id/nasional/10-2018/belajar_dari_bencana_palu__mari_sediakan_ruang_aman_di_rumah/97592.html">Belajar dari Bencana Palu</a>&nbsp;</b><br>
    



Editor: Nurika Manan

  • gempa Palu
  • Gempa Donggala
  • Mentri PUPR

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!