BERITA

Survei SMRC: Ahok masih Pilihan Terbanyak

""Kalau orang menilai hanya dari kinerja, kemampuan, ketegasan, kebersihan, itu memilih Ahok,""

Survei SMRC: Ahok masih Pilihan Terbanyak
Ilustrasi (sumber: Insta Anies Baswedan)



KBR, Jakarta- Survei lembaga Syaiful Mujani Research Center (SMRC) menyatakan Basuki Tjahaja Purnama masih memiliki dukungan terbanyak dalam Pilkada Jakarta. Ahok-Djarot mengantongi dukungan 44 (44,4) persen, disusul Agus-Sylviana 22 (22,3) persen, dan Anies-Sandi 19 (19,9) persen.

Namun, peneliti SMRC, Ade Armando menyatakan dukungan terhadap Ahok terganjal isu agama. Kata dia ada sekitar 40 persen pemilih yang enggan memilih Ahok karena faktor agama. Para pemilih tersebut memberikan suaranya kepada Anies.


"Kalau orang menilai hanya dari kinerja, kemampuan, ketegasan, kebersihan, itu memilih Ahok," paparnya kepada KBR, Kamis (20/10/2016) siang.


"Tapi begitu mulai masuk ke isu agama tadi, memang itulah yang membantu misalnya Anies," tambahnya.


Ade menambahkan,  tingginya dukungan terhadap Ahok ini berkaitan dengan tingkat kepuasan warga DKI terhadap kinerja gubernur petahana. Sekitar 75 persen warga menyatakan puas atau sangat puas dengan kinerja Pemprov DKI ini.

Warga DKI menyatakan puas dalam langkah Ahok menangani banjir, sampah, dan pemberian beasiswa untuk masyarakat miskin. Yang masih rendah adalah penanganan macet.

Pilkada DKI Jakarta diikuti oleh tiga pasang calon. Mereka adalah pasangan Ahok-Djarot yang diusung PDIP, Golkar, Nasdem,   dan Hanura. Kemudian Agus-Sylviana yang diusung Demokrat, PKB, PPP, dan PAN. Terakhir adalah Anies-Sandi yang diusung PKS dan Gerindra.


Editor: Rony Sitanggang

  • pilkada jakarta 2017
  • peneliti SMRC
  • Ade Armando
  • Syaiful Mujani Research Center (SMRC)

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!