BERITA

Kemenkes Mulai Bagikan Masker N95

" Meski begitu, Nilla Moeloek menilai masker N95 tidak cocok untuk menghalau dampak asap."

Rio Tuasikal

Kemenkes Mulai Bagikan Masker N95
Seorang pegawai Kementerian Keuangan di Riau mengenakan masker jenis N95 untuk menangkal gangguan kesehatan akibat kabut asap. (Foto: djkn.kemenkeu.go.id)

KBR, Jakarta - Kementerian Kesehatan mulai menyalurkan masker N95 ke wilayah terdampak asap.

Kemenkes mengklaim telah mengirim 5.200 masker jenis itu ke Kepulauan Riau, Riau, Jambi, dan Kalimantan Tengah. Masker itu dibagikan atas permintaan masyarakat.


Meski begitu, Nilla Moeloek menilai masker N95 tidak cocok untuk menghalau dampak asap.


"Kemarin ribut minta masker N95. Itu bukan masker kesehatan tapi untuk bencana," ujarnya di Kemenkes, Selasa (6/10).


"Maskernya kecil seperti tungkup dan kalau bernafas memang agak berat. Kalau masker yang hijau itu masih (ringan untuk bernafas). Tapi karena kemarin diminta ya kami berikan juga," jelasnya lagi.


Menteri Kesehatan Nilla Moeloek menambahkan, Kemenkes sudah menyalurkan total 27,5 ribu ton bahan medis ke delapan provinsi di Sumatera bagian selatan dan Kalimantan.


Barang yang disalurkan meliputi masker N95, lebih dari 1 juta masker hijau, obat-obatan, dan oksigen dalam kaleng. Dia mendorong warga agar tetap berada di dalam rumah untuk mengurangi dampak paparan asap.


Editor: Agus Luqman 

  • kabut asap
  • polusi asap
  • polusi udara
  • kebakaran hutan dan lahan
  • korban asap
  • Pencemaran Udara
  • ISPU
  • ISPA

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!