KBR68H,Jakarta - Deflasi selama September 2013 sebesar 0,35 persen. Kepala Badan Pusat Statistik BPS Suryamin mengatakan, dari 66 kota IHK, 53 di antaranya mengalami deflasi. Kata dia, deflasi terjadi karena efek kenaikan BBM sudah stabil.
Dia menambahkan, deflasi tertinggi terjadi di Sorong dengan nilai 4,20 dan deflasi terendah terjadi di Surabaya dengan nilai sebesar 0,02
"Kalau Deflasi yang terjadi di Sorong itu karena terjadi penurunan komoditi seperti bawang merah, cabai rawit, angkutan umum, karena sudah tidak lebaran. Sekarang sudah normal. Juga sawi hijau, serta telur," kata Suryamin kepada wartawan di kantor BPS.
Kepala BPS Suryamin menambahkan deflasi bulanan pada September merupakan yang pertama kali sejak 2011. Selain terjadi deflasi, ada 13 kota yang masih mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Tanjung Pinang dengan nilai 1,7 persen karena mahalnya harga beras dan makanan jadi.
Editor: Suryawijayanti
BPS: Deflasi September, Untuk Pertama Kali Sejak 2011
KBR68H,Jakarta - Deflasi selama September 2013 sebesar 0,35 persen. Kepala Badan Pusat Statistik BPS Suryamin mengatakan, dari 66 kota IHK, 53 di antaranya mengalami deflasi. Kata dia, deflasi terjadi karena efek kenaikan BBM sudah stabil.

NASIONAL
Selasa, 01 Okt 2013 13:51 WIB


BPS, deflasi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 11
Kabar Baru Jam 10
Kabar Baru Jam 8
Kabar Baru Jam 7
Jalan Berliku Warga Ibu Kota Dapatkan Udara Bersih