Article Image

NASIONAL

Prospek Kripto dan Strategi Baru Dulang Cuan

KBR, Jakarta - Daya pikat aset kripto terus menguat, meski diterpa berbagai polemik. Di Indonesia, jumlah investornya pun tumbuh signifikan. Kementerian Perdagangan mencatat ada lebih dari 7,4 juta pengguna kripto per Juli 2021 dengan total transaksi tembus Rp478,5 triliun.

Keriuhan perdagangan kripto dalam tempo singkat ini membuat pemerintah gercep juga untuk meregulasi. Di Indonesia sendiri, kripto sih sudah diakui tapi sebagai aset atau komoditas, bukan sebagai alat pembayaran. Saat ini, rencana memajaki kripto juga tengah digodok, bursa kripto kabarnya bakal diluncurkan akhir 2021.

Sikap pemerintah sejauh ini disambut positif oleh pelaku perdagangan kripto. CEO PT Tiga Inti Utama (TRIV) Gabriel Rey bilang otoritas di Indonesia paham dengan kripto dan teknologi blockchain, sehingga responnya suportif.

"Ga ada satupun peraturan yang mempersulit kripto. Benar-benar luar biasa dari Bappepti, pemerintah kita dan ditjen pajak. Mereka mendorong orang Indonesia investasi di dunia kripto," kata Gabriel.

Menurutnya, kripto sangat layak masuk portofolio investasi. Terlebih, sudah banyak orang-orang kaya di dunia yang juga mengoleksi kripto.

"Kalau mereka yang billionaire, yang dikelilingi orang pintar, punya research, data, dll, berani untuk invest 5-10 persen, apalagi kita yang belum billionaire," celetuk Gabriel.

Baca juga: Transformasi si Smash 100 Watt, dari Bulu Tangkis ke Bisnis

CEO PT Tiga Inti Utama (TRIV) Gabriel Rey. (Foto: dok pribadi)

Animo yang makin semarak di kripto beriringan pula dengan makin berkembangnya ragam strategi meraup cuan. Gabriel menyebut metode baru yakni staking yang cocok buat passive income.

"Bahasa simple-nya sama dengan deposito, hold koin dapat bunga atau sama seperti saham dividennya lah," ujar Gabriel.

Namun, staking punya keunggulan ketimbang deposito dan reksadana.

"Bunga staking bisa diambil harian, anytime. Di kripto, ini market yang ga pernah tidur, jadi ga ada hari liburnya," jelasnya.

Mau tahu lebih dalam tentang strategi dulang cuannya? Klik langsung Episode 27 Uang Bicara.

Baca juga: Cuan ala Kpopers, dari Hobi jadi Duit