Siap Laksanakan SDGs, Wapres Janji Libatkan Masyarakat Sipil

" Kalla mengatakan pemerintah tidak bisa berdiri sendiri dan butuh bantuan masyarakat yang diwakili oleh organisasi masyarakat. Dia menjamin pemerintah siap mendengar masukan publik. "

KBR, New York - Wakil Presiden Jusuf Kalla berjanji melibatkan masyarakat sipil ketika melaksanakan Agenda Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs).

SDGs adalah agenda pembangunan se-dunia yang akan dimulai awal tahun depan. Jusuf Kalla pekan ini mewakili pemerintah Indonesia menghadiri Sidang Umum PBB tentang SDGs di New York, Amerika Serikat. SDGs merupakan kelanjutan dari program Millenium Development Goals (MDGs) yang akan berakhir tahun ini.

Kalla mengatakan pemerintah tidak bisa berdiri sendiri dan butuh bantuan masyarakat yang diwakili oleh organisasi masyarakat. Dia menjamin pemerintah siap mendengar masukan publik.

"Bentuk kerjasamanya bisa macam-macam. Bisa keterbukaan data pemerintah dan sebagai pembanding ada data dari NGO atau masyarakat sipil," jelasnya.

Jusuf Kalla menambahkan, bentuk dan mekanisme keterlibatan tersebut akan didiskusikan lebih jauh.

Dalam kunjungannya ke Sidang Majelis Umum PBB di New York, sepekan ini, Kalla menyempatkan bertemu dengan perwakilan organisasi masyarakat sipil Indonesia.

Seperti dilaporkan Reporter Rio Tuasikal dari New York, Jusuf Kalla berdialog selama satu jam dengan INFID, Kontras, Walhi, Koalisi Perempuan Indonesia, dan Migrant Care. Kalla juga bertemu para perwakilan dunia usaha.

Sementara itu, dari kalangan pemerintah, Kalla membawa empat menteri. Menteri yang diajak ke New York antara lain Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Kesehatan Nilla Moeloek, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia Puan Maharani, dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yambise.

Editor: Agus Luqman 

• jusuf kalla
• wapres
• MDGs
• SDGs
• sidang umum PBB