BERITA

BPS: Semua Sektor Mulai Membaik, Kecuali Pertambangan

""Ini year on year, tumbuh 4,74 persen. Dari hanya sektor ekonomi, hanya sektor pertambangan saja yang masih mengalami penurunan. "

BPS: Semua Sektor Mulai Membaik, Kecuali Pertambangan
Ilustrasi: Tambang batubara di Kalimantan (Foto: Antara)



KBR, Jakarta- Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat semua sektor perekonomian pada triwulan kedua 2016 mulai membaik, kecuali pertambangan. Kepala BPS Suryamin mengatakan, pada triwulan kedua ini, sektor pertambangan mengalami penurunan 0,76 persen dibanding triwulan pertama lalu.

"Ini year on year, tumbuh 4,74 persen. Dari hanya sektor ekonomi, hanya sektor pertambangan saja yang masih mengalami penurunan. Tetapi sektor pertambangan saja sudah membaik, yang tahun lalu turunnya 5,2 persen, jadi sudah agak membaik, karena ada pembenahan harga batubara yang membaik," kata Suryamin di kantornya, Jumat (05/08/16).


Suryamin mengatakan, sektor pertambangan dan penggalian saat ini mulai membaik, karena harga tambang dunia berangsur naik. Kata dia, perbaikan itu bisa berlanjut ke triwulan ketiga, meski nilainya tetap tidak besar.


Suryamin berujar, sektor yang mengalami pertumbuhan tertinggi adalah jasa keuangan dan asuransi yang tumbuh 13,51 persen, serta informasi dan komunikasi yang tumbuh 8,47 persen. Sementara itu, menurut lapangan usahanya, sektor pertanian tumbuh 4,74 psn secara year on year dan pengolahan atau manufaktur juga tumbuh 4,74 psn secara year on year.


Hari ini, Badan Pusat Statistik mengumumkan ekonomi Indonesia yang tumbuh sebesar 5,18 persen pada triwulan kedua 2016. Nilai itu meningkat dibandingkan triwulan kedua 2015 sebesar 4,66 persen dan triwulan kedua 2014 sebesar 4,96 persen. 

  • Kepala BPS Suryamin
  • pertambangan
  • pertumbuhan ekonomi 2016

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!