Ahok Teratas Survei Internal, DPP PDIP: Kami Belum Ambil Keputusan

""Karena belum diputuskan, harus diisi dengan pasangan yang kompak, dan mengisi yang saling melengkapi.""

KBR, Jakarta- Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memastikan belum mengambil sikap apa pun terkait calon yang bakal diusung pada Pilkada DKI Jakarta. Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristianto mengatakan hingga saat ini pihaknya masih menggodok soal siapa calon yang paling berpotensi diusung oleh partai berlambang kepala banteng tersebut.

"Untuk penetapan sebagai calon, sampai saat ini belum mengambil keputusan dan tengah diproses. Karena belum diputuskan, harus diisi dengan pasangan yang kompak, dan mengisi yang saling melengkapi," ujarnya kepada wartawan di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta.

Meski begitu dia akui Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok merupakan nama teratas dalam hasil survei internal DPP PDIP. Dengan begitu kata dia, kecenderungan dukungan lebih besar bisa saja diberikan kepada Ahok sebagai calon yang bakal didukung oleh PDIP dalam Pilkada DKI Jakarta tahun depan. Hanya saja kata dia, Ahok tetap harus mengikuti prosedur pencalonan yang sudah ditetapkan di internal partai.

"Berdasarkan survei, didalam kecenderungan survei, incumbent mendapat kecendrungan-kecenderungan. Jadi wajar, incumbent mendapat elektabitas lebih tinggi daripada yang lain. Ini berdasarkan kepentingan strategis bangsa dan negara dan kemampuan calon dalam memimpin. Kemampuan menyelesaikan maasalah yang tercermin dalam hasil survei. Tapi survei bukan salah satu instrumen," tegasnya.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengklaim Ketua Umum PDIP, Megawati telah mendukung dirinya maju bersama Djarot Saiful Hidayat di Pilgub DKI 2017. Hanya saja menurutnya, pengurus PDIP Jakarta masih saja melakukan penolakan terhadap dirinya.

Editor: Dimas Rizky

• Pilkada DKI
• PDIP dukung Ahok
• PDIP