BERITA

Kopertis: Kampus Swasta Minimal Punya Enam Dosen S2

"masih banyak Perguruan Tinggi swasta yang dosennya berijasah S1. Dia berharap, sebelum 31 Januari 2016, para dosen tersebut melanjutkan pendidikan S2. "

Kopertis: Kampus Swasta Minimal Punya Enam Dosen S2
Ilustrasi acara kelulusan mahasiswa perguruan tinggi. (Foto: Zakwannur/Commons Wikimedia/CC-SA-30)

KBR, Kupang - Pemerintah bakal menutup perguruan tinggi swasta yang tidak memenuhi standar nasional.

Koordinator Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah VIII Nengaha Dasi Astawaq mengatakan  ada delapan standar nasional yang harus dipenuhi Perguruan Tinggi Swasta. Salah satunya adalah, memiliki enam dosen S2.

 

"Ada delapan kriteria membangun PT sehat. Itu baru sehat, Pak. Belum produktif. Kalau tidak sehat sampai 31 Januari 2016, maka PT itu akan hilang. Jadi aturannya, wajib enam dosen S2. Jika tidak maka kampus hilang. Perbandingan dosen dengan mahasiswa 1 berbanding 45," kata I Nengah Dasi Astawa di Kupang Rabu (26/08).


Kopertis VIII meliputi meliputi Bali, NTB dan NTT.


Koordinator Kopertis VIII Nengah Dasi Astawa menambahkan, di NTT masih banyak Perguruan Tinggi swasta yang dosennya berijasah S1. Dia berharap, sebelum 31 Januari 2016, para dosen tersebut melanjutkan pendidikan S2.


Dia mengatakan di NTT terdapat 30 perguruan tinggi swasta dan hampir 200 dosennya masih berijasah S1.


Editor: Agus Luqman 

  • perguruan tinggi swasta
  • PTS
  • Kopertis
  • kampus
  • pendidikan
  • pendidikan tinggi

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!