NASIONAL

Nelayan Center: Solar Dikurangi, Harga Ikan Bakal Naik

"subsidi, harga ikan, nelayan, solar"

Nelayan Center: Solar Dikurangi, Harga Ikan Bakal Naik
subsidi, harga ikan, nelayan, solar

KBR, Jakarta- Harga ikan terancam naik di atas 40 persen menyusul penghapusan solar bersubsidi dan pengurangan yang dilakukan oleh pemerintah. Hal ini lantaran biaya melaut naik karena langkanya bahan bakar solar di daerah nelayan.

Koordinator Nelayan Center Adi Surya mengatakan, solar merupakan modal kerja utama dalam pencarian ikan, sehingga jika sulit  dicari maka akan berdampak pada aktivitas melaut.

"Jelas pengurangan dan pemotongan 20 % solar untuk nelayan, secara logika ketika itu dikurangi, pada psosis biaya produksi, maka dia harus beli solar yang harganya dua kali lipat,sedangkan solar ini 70 % merupakan modal kerja, berati dia meningkatkan modal kerja dia 80 % untuk berangkat ini bukan sesuatu hal yang muda seperti membalikan telapak tangan," kata Aid kepada KBR.

Koordinator Nelayan Center Adi Surya meminta pemerintah agar meninjau kembali kebijakan BPH Migas yang memotong 20 persen jatah solar kepada nelayan.

Sebelumnya BPH Migas mengeluarkan Surat Edaran mengenai pengendalian konsumsi bahan bakar minyak tertentu.

Di dalam surat edaran itu, BPH Migas mengurangi jatah solar 20 persen di lembaga penyaluran bahan bakar untuk nelayan. Demi menghemat bahan bakar, KKP telah mendorong pengalihmuatan (transhipment) hasil tangkapan ke kapal lain sesuai dengan Permen KP 26/2014 tentang Usaha Penangkapan Ikan.


Editor: Dimas Rizky

  • subsidi
  • harga ikan
  • nelayan
  • solar

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!