NASIONAL

Bantuan Modal Kerja, Jokowi: Daya Beli Masyarakat Jangan Turun

Bantuan Modal Kerja,  Presiden Jokowi di Pasar Sukamandi, Kabupaten Subang, Jabar, Selasa (127/22).

KBR, Jakarta- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Pasar Sukamandi, Kabupaten Subang untuk bertemu para pedagang sekaligus membagikan bantuan modal kerja kepada para penerima manfaat seperti pemilik usaha mikro, pedagang pasar, dan pedagang kaki lima (PKL). Jokowi  berharap  bantuan tersebut dapat memacu pertumbuhan ekonomi masyarakat pascapandemi dan memperkuat daya beli masyarakat. 

Presiden menyebut kemungkinan menambah besaran bantuan modal kerja untuk masyarakat.

“Kita ingin jangan sampai daya beli rakyat itu turun, jangan sampai daya beli masyarakat itu turun. Sehingga kalau ada kelebihan di APBN, dari pajak, dari PNBP, dari pungutan ekspor akan juga diarahkan untuk yang masyarakat yang di bawah ini juga diperkuat daya belinya. Sehingga bisa nanti akan ada tambahan-tambahan untuk mereka,” kata Jokowi di Pasar Sukamandi, Selasa (12/7/22).

Baca juga:

Selain bantuan modal kerja bagi para pedagang, Kepala Negara juga memberikan sejumlah bantuan bagi para penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH), utamanya bagi yang memiliki usaha di rumah. Kata dia pemilik usaha-usaha rumahan akan mendapat tambahan modal Rp1,2 juta. 

Presiden pun memastikan agar bantuan modal kerja tersebut dapat memperkuat daya beli masyarakat sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah setempat.


Editor: Rony Sitanggang

  • jokowi
  • krisis pangan
  • Krisis Energi
  • Harga Bahan Pangan
  • Presiden Joko Widodo
  • Bantuan Modal Kerja
  • daya beli

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!