KBR, Jakarta - Pemerintah menggelar rapat tarkait penyanderaan tiga Warga Negara Indonesia (WNI) oleh kelompok bersenjata di wilayah perairan Lahad Datu, Malaysia. Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Sutiyoso lewat pesan singkat pada KBR mengatakan, rapat itu gelar bersama Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan dengan Kementerian dengan Kementerian Luar Negeri.
"Rapat tersebut akan dilakukan di kantor Kemenkopolhukam pada siang ini," kata Sutiyoso melalui pesan singkatnya, Senin (11/7/2016).
Sementara itu, Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemenlu Lalu Muhammad Iqbal mengatakan, Kementerian Luar Negeri terus berkoordinasi dengan sejumlah pihak seputar kabar itu.
"Segera setelah semua info terverifikasi, Menlu akan menyampaikan pernyataan resmi," kata dia.
Informasi soal penyanderaan terhadap tiga WNI beredar pada Sabtu 9 Juli lalu. Kantor Berita Star One menuliskan, lima pria yang menculik tiga warga Indonesia di perairan Lahad Datu pada Sabtu malam dengan menggunakan senapan hingga peluncur granat. Kepolisian setempat, Abdul Rashid mengatakan penculikan terjadi sekitar 3,5 mil laut dari pantai Kampung Sinakut pada pukul 11.40 malam waktu setempat.
Kelima penculik yang menaiki speed boat mendekati kapal penangkap ikan berisi tujuh orang dan kemudian menculik tiga WNI. Rashid mengatakan, lima pria bersenjata itu menculik tiga WNI, namun melepaskan empat penumpang kapal lainnya. Empat orang itu terdiri dari satu WNI dan tiga warga Malaysia etnis Bajau Laut.
Editor: Quinawaty
Penyanderaan 3 WNI di Malaysia, Pemerintah Gelar Rapat
Pemerintah menggelar rapat tarkait penyanderaan tiga Warga Negara Indonesia (WNI) kelompok bersenjata di wilayah perairan Lahad Datu, Malaysia.

Ilustrasi perompak. Foto: ANTARA
Kirim pesan ke kami
WhatsappBerita Terkait
BERITA LAINNYA - NASIONAL
MA Vonis Bebas Bos Indosurya Mahfud MD Kita Jangan Takluk oleh Mafia
"Pemerintah, Kejaksaan Agung akan melakukan kasasi. Kita juga akan membuka kembali kasus baru terkait hal ini,” kata Mahfud MD.
Anak Tengkes dan Overweight Turun Wasting dan Underweight Naik
Stunting atau tengkes, wasting, overweight dan underweight adalah empat permasalahan yang berhubungan dengan gizi atau nutrisi pada anak.
Wapres Pemerintah Bersama KPK Terus Persempit Celah Korupsi
Upaya meminimalisir kesempatan korupsi, salah satunya dilakukan dengan membangun wilayah bebas korupsi dan zona anti korupsi.
FOMO Sapiens Menyoal Konten Anak dan Romantisasi Kasus Bunuh Diri
"Konten orang tua dengan anak tengah jadi perhatian warganet pasca viralnya konten video bayi berusia 7 bulan diberi minuman berupa kopi kemasan. Lainnya, media-media romantisasi kasus bunuh diri
Petani Rembang Keluhkan Sulitnya Beli Pupuk Bersubsidi
Pupuk tersebut tidak bisa dibeli dengan bebas lantaran harus memiliki kartu tani.
Partai Demokrat Usung Anies-AHY di Pilpres 2024
Demokrat, Nasdem, dan PKS terus melakukan komunikasi dan konsolidasi untuk memperkuat pasangan Anies-AHY.
Migor Langka DPR Minta Pemerintah Tegas
"Tinggal pemerintah ini mau enggak menjalankan ini dengan serius. Benar-benar ada keberpihakan kepada rakyat."
Sidang Tragedi Kanjuruhan AKP Sidik Perintahkan Penembakan Gas Air Mata
Bambang Sidik juga merupakan terdakwa dalam perkara ini.
Plt Bupati Mimika Tersangka Korupsi Pengadaan Pesawat
"Tersangka yang ditetapkan yaitu atas nama, Johannes Rettob selaku Kepala Dinas Perhubungan ditahun 2015."
Migor Langka Pedagang Pasar Pemerintah Gagal Awasi
"Ssudah hampir dua bulan ini tersendat. Bahkan sudah tidak ada barangnya."
Pemberian USG ke Puskesmas Tak Merata Kemenkes Akui Ada Kendala
Pembagian USG ke puskesmas di seluruh Indonesia merupakan salah satu strategi pemerintah untuk menekan angka stunting di Indonesia, dan mengejar target penurunan prevalensi hingga 14 persen pada 2024.
108 Ribu Calon Jemaah Haji 2023 Belum Lunasi Biaya Haji
Secara keseluruhan pemerintah rencananya akan memberangkatkan 221 ribu calon jemaah haji pada tahun ini.
Airlangga Perpu Cipta Kerja Segera Diparipurnakan DPR
Airlangga tidak menyebut secara pasti, kapan DPR akan membacakan Perpu Cipta Kerja di Rapat Paripurna. Namun ia memberi sinyal bahwa DPR setuju untuk segera mengesahkan kebijakan ini.
Kiara Tanggul Raksasa Hanya Batasi Ruang Gerak Nelayan Jakarta
Pembangunan tanggul raksasa tidak akan berdampak baik untuk masyarakat, khususnya kalangan nelayan. Pembangunan tanggul raksasa hanya akan membatasi ruang gerak masyarakat pesisir beraktivitas.
PUSKAPA 34 Persen Dispensasi Perkawinan Anak Karena Hamil
Ada empat masalah yang melatarbelakangi kehamilan anak sehingga terjadi perkawinan diantaranya, kesulitan hidup
Perkara Asupan yang Semestinya Dikasih ke Bayi dan Balita
Bahaya memberikan sembarang makanan ke bayi atau balita dibahas di podcast What's Trending
Dewan Pers Soroti Masih Tingginya Kekerasan terhadap Jurnalis
"Kekerasan bentuknya memberikan rasa yang tidak aman dan menimbulkan kecemasan saat liputan di lapangan," tuturnya.
Jokowi Instruksikan Target Penurunan Stunting Tercapai pada 2024
Presiden Jokowi meminta setiap daerah memiliki data yang akurat dan rinci sehingga mempermudah para penyuluh untuk mengawasi dan memberikan perawatan kepada anak yang stunting.
Jokowi Memerintahkan Percepatan Pembangunan Jalan di Daerah
Presiden Joko Widodo akan menerbitkan instruksi presiden (inpres) terkait percepatan pembangunan jalan-jalan daerah.
Mayor TNI Helmanto Divonis Seumur Hidup Keluarga Korban Mutilasi Puas
Helmanto Fransiskus Dakhi ialah satu di antara enam prajurit TNI yang didakwa terlibat pembunuhan dan mutilasi empat warga di Kabupaten Mimika, 22 Agustus 2023.
Recent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Tergoda Perpanjangan Masa Jabatan Kepala Desa
Kabar Baru Jam 8
Kabar Baru Jam 10
Kabar Baru Jam 11
Most Popular / Trending