NASIONAL

Kominfo Selidiki Dugaan Korupsi Mobil Layanan Internet Kecamatan

"Kementerian Komunikasi dan Informatika membentuk tim investigasi untuk menyelidiki dugaan korupsi Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan (MPLIK) yang membelit pegawainya, Santoso Serad dan Adiseno."

pipit permatasari

Kominfo Selidiki Dugaan Korupsi Mobil Layanan Internet Kecamatan
kominfo, korupsi mobil, tifatul sembiring

KBR68H, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika membentuk tim investigasi untuk menyelidiki dugaan korupsi Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan (MPLIK) yang membelit pegawainya, Santoso Serad dan Adiseno.

Proyek MPLIK dan Pusat Layanan Internet Kecamatan atau PLIK dilaksanakan mulai 2010 selama empat tahun. Nilainya masing-masing  mencapai hampir Rp 1,6 triliun dan lebih dari Rp 1,3 triliun. Menteri Komunikasi dan Informatika, Tifatul Sembiring mengatakan, tim ini diketuai oleh Staf Ahli Menteri Kalamullah.

"Satu orang tersangka kita siapkan pengacara dan kita hormatin proses hukum. Kita bentuk tim investgasi dari Inspektorat Jenderal untuk menangani masalah ini secara mendalam. Kedua tim penanganan kalau ada masalah-masalah di lapangan untuk menanggapi itu diketuai oleh Profesor Kalamullah Ramli staf ahli menteri bidang teknologi," ujar Tifatul di Jakarta.

Sebelumnya, Kejaksaan Agung menetapkan dua tersangka dalam korupsi Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan (MPLIK). Mereka adalah Direktur PT Multidata Rancana Prima, Dodi N Achmad dan Kepala Balai Penyedia dan Pengelolaan Pembiayaan, Santoso Serad. Keduanya diduga menyelewengkan proyek MPLIK paket VI (Provinsi Sumatera Selatan) sebesar lebih dari Rp 81 miliar dan paket VII (Jawa Barat dan Banten) sebesar lebih dari Rp 64  miliar.

Editor: Antonius Eko

  • kominfo
  • korupsi mobil
  • tifatul sembiring

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!