BERITA

Indonesia Konsisten Dukung Palestina Meski Negara di Timur Tengah Berubah Sikap

"Konsistensi ini bukan hal yang mudah di tengah terjadinya banyak perubahan termasuk di antara negara-negara Arab."

Heru Haetami

Indonesia Konsisten Dukung Palestina Meski Negara di Timur Tengah Berubah Sikap
Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi dalam pernyataannya mendukung Palestina di sidang PBB, beberapa waktu lalu. (Foto: Twitter/@Menlu_RI)

KBR, Jakarta - Pemerintah Indonesia tetap konsisten mendukung kemerdekaan Palestina.

Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi menegaskan tidak mudah untuk tetap mendukung Palestina, lantaran ada perubahan sikap dari negara-negara di Timur Tengah.

"Posisi Indonesia tetap konsisten terus mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina. Konsistensi ini bukan hal yang mudah di tengah terjadinya banyak perubahan termasuk di antara negara-negara Arab. Indonesia termasuk salah satu negara yang aktif mendorong solidaritas dan dukungan dari OKI (Organisasi Kerja Sama Islam), gerakan nonblok, dewan HAM dalam menanggapi kekerasan Mei 2021," kata Retno saat memaparkan kondisi usai konflik Palestina dengan Israel, dalam rapat dengan komisi I di DPR, Kamis (3/6/2021).

Retno mengungkapkan dampak konflik tersebut telah memakan 243 korban meninggal, termasuk perempuan dan anak-anak.

"Kekerasan yang terjadi selama 11 hari dalam bulan Mei telah memakan korban yang sangat besar, 243 orang meninggal, 100 di antaranya perempuan dan anak-anak, kekerasan tersebut merupakan lingkaran kekerasan yang kesekian kali yang terjadi akibat inti masalah, yaitu okupasi atau pendudukan Israel atas tanah Palestina belum dapat diselesaikan," kata Retno.

Retno juga menyayangkan belum adanya sikap dari sidang majelis umum PBB terkait konflik ini.

Menurutnya, ada tiga hal yang ditekankan dalam pertemuan majelis umum PBB. Pertama pentingnya segera tercipta gencatan senjata, kedua bantuan kemanusiaan dan meminta Israel untuk membuka akses kemanusiaan, dan ketiga pentingnya negosiasi multilateral yang kredibel untuk menyelesaikan isu yaitu kemerdekaan Palestina berdasarkan solusi dua negara.

"Gencatan senjata telah terjadi. Pressure internasional penting agar semua pihak menghormati gencatan senjata," pungkasnya.

Editor: Kurniati Syahdan

  • palestina
  • kemenlu
  • retno marsudi
  • gencatan senjata
  • israel
  • kemerdekaan palestina
  • OKI
  • PBB

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!