BERITA

Kembali Bahas LRT, Jokowi Tekankan Tiga Poin Ini

"Rapat digelar untuk yang keenam kalinya. "

Ade Irmansyah

Kembali Bahas LRT, Jokowi Tekankan Tiga Poin Ini
Pekerja tengah jalur Light Rail Transit (LRT) atau kereta api ringan di Kota Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (1/6). (Foto: Antara)

KBR, Jakarta- Presiden Joko Widodo kembali menekankan pentingnya mengedepankan tiga hal dalam pembangunan Light Rail Transit (LRT) atau kereta api ringan di Palembang, Bandung, dan Jabodetabek. Ketiga hal yang dimaksud yakni yang pertama konektivitas, integrasi antar moda transportasi, dan modernisasi.

Terkait konektivitas kata dia, harus ada penghubung antara daerah yang satu dengan daerah yang. Dengan begitu kata dia, akan bisa menghemat biaya tranport dan pergerakan ekonomi bisa lebih efektif.

"Yang pertama tadi konektivitas antar daerah dan antar wilayah bisa terhubung dan mendorong pergerakan ekonomi bisa lebih efisien menurunkan biaya-biaya logistik, biaya transportasi sehingga sekali lagi daya saing kita menjadi lebih baik," ujarnya dalam rapat terbatas membahas LRT, di Istana Negara, Selasa (06/08).

Presiden juga menekankan pentingnya integrasi antara moda transportasi yang satu dengan yang lain.  Dengan begitu kata dia, pergerakan bisa lebih efisien.

"Kalau bisa sambung antara pesawat dengan kereta api dengan LRT dengan MRT kalau misalnya di Jakarta dengan bus dengan pelabuhan saya kira itu pasti akan lebih baik. Tapi saya kira ini juga sudah di dalam perencanaannya. Saya pastikan ini sudah dimasukkan," ujarnya.

Presiden menambahkan dukungan teknologi yang canggih dan modern, amat diperlukan agar konektivitas dan integrasi bisa berjalan baik.

"Ini kita memang harus membangun, bandara, pelabuhan, stasiun yang semakin modern dengan kapasitas sesuai dengan yang diinginkan oleh masyarakat baik yang pengguna maupun rakyat yang menggunakan. Baik berkaitan dengan terminal, dengan dermaga, dengan runway yang harus diperlebar. Dan modernisasi ini menyangkut semuanya, baik yang berkaitan dengan Kereta api, dengan bus, dengan kapal laut demi kenyamanan dan keamanan penumpang," tutupnya.

Editor: Dimas Rizky 

  • LRT
  • Presiden Jokowi
  • kereta api ringan

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!