KPU: Daftar Pemilih Pilkada Serentak Beres

"Ketua KPU Husni Kamil Manik beralasan, hanya ada satu sumber data yang digunakan dalam pemilu kali ini."

KBR, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) optimistis tidak ada masalah terkait daftar pemilih dalam pilkada serentak 9 Desember mendatang. Ketua KPU, Husni Kamil Manik mengatakan, hanya ada satu sumber data yang digunakan dalam pemilu kali ini.

"Kalau sekarang kita tidak perlu lagi sinkronisasi karena sumber datanya sudah satu. Kemudian, pengalaman dalam pilpres yang lalu, data pemilih tidak menjadi isu, karena kita sudah mengelolanya dengan berbasis data base," kata Husni di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Rabu (3/6/2015). 

Ini berbeda dengan pilkada sebelumnya yang memakai dua sumber data, yakni dari KPU dan pemerintah daerah.

"Data yang dikelola Kementerian Dalam Negeri sudah berbasis data base, jadi nyambung. Tingkat akurasi data, dari awal sudah bisa dinyatakan lebih baik kualitasnya dibandingkan yang lalu," tambahnya.

Kemarin, KPU menerima Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) dari Kementerian Dalam Negeri. Data yang berisi 102 juta pemilih ini akan digunakan oleh KPU sebagai bahan untuk menyusun daftar pemilih pilkada serentak periode pertama tahun 2015.

Sementara, jenis data lain yakni Data Agregat Kependudukan per Kecamatan (DAK2) telah diserahkan 17 April lalu. Data ini digunakan KPU provinsi dan kabupaten/kota untuk untuk menentukan jumlah dukungan calon perseorangan.

Editor: Quinawaty Pasaribu

• KPU
• Pilkada
• Pemilih
• data base