BERITA
AMAN Siap Bantu Mengawasi Perburuan Satwa
"Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) siap membantu mengawasi perburuan satwa yang dilindungi. "
Rio Tuasikal
KBR, Jakarta - Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) siap membantu
mengawasi perburuan satwa yang dilindungi.
Sekjen AMAN, Abdon Nababan,
mengatakan selama ini masyarakat adat banyak melaporkan kasus-kasus
tersebut. Namun komunikasi antara masyarakat dengan penegak hukum tidak
terpadu.
Pihaknya siap berdiskusi dengan penegak hukum untuk menentukan
mekanismenya.
"Kerangka pikir ini perlu didiskusikan lebih mendalam, sehingga gagasan tadi punya konsep yang kuat," ujar Abdon kepada KBR, Jumat (26/6/2015) siang.
"Saya dukung sepenuhnya. Tapi kita bereskan dulu kerangka pikir
konservasi keanekaragaman hayati, termasuk di kalangan konservasionis,"
jelasnya lagi.
Sekjen AMAN, Abdon Nababan, menambahkan
penegak hukum dan aktivis pelestarian hutan harus mengubah persepsi
mengenai masyarakat adat. Selama ini masyarakat adat sering dianggap
sebagai ancaman pelestarian. Padahal masyarakat adat hanya memanfaatkan
sedikit hasil hutan dan tidak merusaknya.
"Penegak hukum lebih senang menangkapi masyarakat adat dari pada
menangkapi orang-orang yang jelas-jelas memburu satwa dilindungi,"
tambahnya.
Usul melibatkan masyarakat adat diutarakan LSM Pro Fauna
setelah kasus pembakaran orang utan terjadi pekan ini. Pro Fauna menilai
selama ini pengawasan sangat lemah.
Editor: Rio Tuasikal
- abdon nababan
- perburuan satwa
- aman
- sekjen aman
- pelestarian hutan
- masyarakat adat
Komentar (0)
KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!