NASIONAL

Sri Sultan HB X Didesak Kembalikan Penghargaan Kebebasan Beragama

"KBR, Yogyakarta – Masyarakat Anti Kekerasan Yogyakarta (Makaryo) mendesak Jaringan Antariman Indonesia (JAI) untuk mengambil kembali penghargaan."

Febriana

Sri Sultan HB X Didesak Kembalikan Penghargaan Kebebasan Beragama
sultan, yogyakarta, makaryo

KBR, Yogyakarta – Masyarakat Anti Kekerasan Yogyakarta (Makaryo) mendesak  Jaringan Antariman Indonesia (JAI) untuk mengambil kembali penghargaan yang diberikan kepada Sri Sultan Hamengkubuwana ke- X sebagai kepala daerah yang peduli kepada kebebasan beragama.

" Saya minta JAI mengambil saja penghargaan itu karena tokoh yang diberikan seharusnya mempunyai kredibilitas untuk mendukung itu, tapi di catatan kita hal itu tidak muncul,” kata koordinator Makaryo, Beny Susanto.


Makaryo mempunyai catatan bahwa Gubernur DIY tidak memberikan perlindungan pada kebebasan beragama di Yogyakarta.  Ia menambahkan selama tahun 2014 terdapat 9 kasus intoleransi di DIY, namun tidak ada satupun yang berhasil diusut tuntas. Bahkan kasus intoleransi lain muncul lebih banyak jika dibandingkan tahun sebelumnya.


Selain itu mereka juga mendesak Kapolri untuk segera mengganti Kapolda DIY Haka Astana yang dinilai gagal menjalankan tugasnya memberikan rasa aman kepada umat beragama di Yogyakarta.


Editor: Luviana

  • sultan
  • yogyakarta
  • makaryo
  • Toleransi
  • petatoleransi_34Daerah Istimewa Yogyakarta_merah

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!