NASIONAL

APTF, Wapres Ajak Pemimpin Negara Pangkas Ketimpangan

"Wapres Maruf Amin mengatakan, ekonomi yang berkeadilan bisa dirancang melalui pengelolaan pajak dan zakat. "

zakat

KBR, Jakarta- Wakil Presiden Maruf Amin mengajak para pemimpin negara dan ekonom, untuk mengurangi tren ketimpangan pendapatan. Menurut Wapres, tren ketimpangan terus meningkat seiring dengan laju liberalisasi ekonomi. Kata Wapres, kondisi itu menjadi masalah global sejak dekade 1980-an. 

Maruf menyampaikan saat membuka Asia Pacific Tax Forum (APTF) ke-14, Rabu (03/05).

"Jadi, sekarang merupakan momen "panggilan moral" bagi para pemimpin negara dan ekonom untuk mendesain bingkai keadilan ekonomi, di mana salah satunya via instrumen pajak yang selaras dengan bingkai tujuan besar tersebut. Ekonomi syariah masuk dalam gerbong ini karena di dalamnya terkandung prinsip, konsep, kebijakan, dan muamalah yang selini dengan arus besar keadilan ekonomi. Pengembangan ekonomi syariah yang berkontribusi besar untuk mewujudkan keadilan ekonomi, salah satunya adalah zakat," kata Wapres, Rabu (2/5/2023).

Wakil Presiden Maruf Amin mengatakan, ekonomi yang berkeadilan bisa dirancang melalui pengelolaan pajak dan zakat. 

Menurut Wapres, zakat menjadi instrumen kebijakan fiskal yang berfungsi sebagai sumber pendapatan sekaligus sumber pengeluaran negara. Wapres berharap, penerimaan pajak dan zakat dapat membantu pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan, stunting atau tengkes dan perlindungan sosial.

Baca juga:

- Dorong Pengembangan UMKM, Wapres Minta Salurkan Donasi Lewat Bank Wakaf Mikro

- Kredit UMKM di Indonesia Jauh Tertinggal Dibanding Thailand

Wapres berharap melalui 14th APTF, dapat dihasilkan rumusan-rumusan nyata dalam menyelaraskan implementasi antara pajak dan zakat.

“Saya menilai penting adanya kajian kebijakan dan rekomendasi konkret terkait relasi ideal antara zakat dan pajak ke depannya. Dalam bingkai keadilan ekonomi yang sepatutnya kita wujudkan, kedua instrumen tersebut diharapkan dapat berkontribusi lebih optimal, sehingga menjadi alat yang efektif untuk menaikkan kesejahteraan masyarakat sekaligus menekan ketimpangan,” imbuh Wapres.

Wapres pun menekankan, rumusan konkret yang dihasilkan nantinya harus memberikan keadilan ekonomi kepada seluruh masyarakat.

“Pada forum yang sangat baik ini, besar harapan saya akan dapat dibahas dan dihasilkan berbagai rekomendasi konkret. Pertama, terkait desain bingkai keadilan ekonomi, khususnya melalui pajak dan zakat, maupun instrumen ekonomi dan keuangan syariah lainnya,” pesan Wapres.

Editor: Rony Sitanggang

  • zakat
  • kemiskinan
  • Wapres
  • APTF
  • Asia Pacific Tax Forum

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!