BERITA
Soal Simposium Tandingan, Agus Widjojo: Silahkan Saja
KBR, Jakarta- Anggota Tim Perumus Simposium 65, Agus Widjojo
menilai gagasan purnawirawan TNI untuk menggelar simposium tandingan 65,
sah-sah saja. Agus meyakini hal itu hanya sebatas perbedaan pandangan soal
sejarah tragedi sebelum 65 dan pasca 65.
"Kita mendekatinya dalam proses kesejarahan, sehingga muncul proses
tragedi 65 itu secara utuh dan menyeluruh. Itu karena non komunikasi, padahal
sama untuk membeirkan pemahaman soal 65 lewat kesejarahan,"ujar Agus
kepada KBR, Senin (16/5/2016)
Menanggpi purnawirawan yang mempermasalahkan dukungan dirinya terhadap
pengungkapan tragedi 65, Agus menilai hal itu karena ketidaktahuan mereka tentang
tujuan simposium.
"Kami di sini memberikan keseimbangan 65 ke sini dan tahun 65 ke belakang.
Sehingga muncul tragedi 65 itu secara utuh dan menyeluruh,"tambahnya.
Agus menyatakan dirinya bakal selalu terbuka untuk menjelaskan kepada para pihak yang
menolak gelaran simposium April lalu terkait upaya penuntasan tragedi 65.
"Mestinya kalau belum jelas soal kerangka simposium, tujuannya kemana, jangan menjudge dulu,"ujarnya.
Sebelumnya, Persatuan purnawirawan TNI dan sejumlah organisasi kemasyarakatan berencana menggelar simposium tandingan untuk membahas tragedi 65/66. Bekas Wakil Kepala Staf Angkatan Darat Kiki Syahnakri menyatakan simposium April lalu berpihak pada komunis.
Baca juga: Purnawirawan Gagas Simposium Tandingan
Kiki mengklaim Kemenhan sudah mengetahui rencana untuk menggelar Simposium tandingan tersebut. Kata dia, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mendukung rencana ini.
Ketua Gerakan Bela Negara, Budi Sudjana ,menambahkan mereka berencana meminta sokongan dari Pontjo Sutowo dan Tommy Soeharto untuk biaya menggelar simposium tandingan itu. Kata dia, Simposium tandingan korban 1965 rencananya diadakan pada 1-2 Juni bertepatan dengan hari lahir Pancasila.
Sementara itu Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu membantah dirinya memberikan dukungan terkait rencana menggelar simposium tandingan seperti yang digagas beberapa bekas TNI. Namun, jika simposium tandingan itu terlaksana, Ryamizard berharap itu jadi yang terakhir.
Baca juga: Menhan Bantah Sudah Setuju Simposium Tandingan
Selengkapnya kumpulan berita tentang tragedi '65
Editor: Malika
- tragedi65
- simposium 65
- simposium tandingan
- Panitia simposium Agus Widjojo
Komentar (0)
KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!