KBR, Jakarta- 40 kapal nelayan asing bakal kembali ditenggelamkan pemerintah lusa. Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan KKP, Asep Burhanuddin mengatakan, berdasarkan arahan Presiden, penenggelaman puluhan kapal tersebut akan berlangsung di banyak tempat. Di antaranya, di Bitung, Provinsi Sulawesi Utara dan di Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat. Kata dia, kapal-kapal tersebut berasal dari Thailand, Vietnam, Malaysia, dan Filipina.
“Waktunya bersamaan antara KKP, TNI AL, sama Pol Air. Tetapi yang Pol Air itu tidak ada karena sudah diserahkan kepada KKP . Jadi rencananya dari KKP ada 18, dari TNI ada 22 kapal. Dengan lokasi, kalau keinginan bapak Presiden disatu tempat, tetapi kan tidak mungkin," ujarnya kepada wartawan di Kantor KKP, Senin (18/5).
Jadi pembagiannya 1 di
Aceh, 1 di Medan, 6 di Pontianak dan 11 di Bitung. Kalau yang TNI AL,
20an mungkin di Ranai karena yang dua itu di Tanjung Balai sama Ende.
Pelaksanaan bersamaan tanggal 20 dimulai jam 10 WIB,” ujarnya lagi.
Asep Burhanuddin menambahkan, berbeda
dengan cara penenggelaman sebelumnya, penenggelaman 40 kapal nanti hanya
merusak sedikit dari bagian kapal. Tujuannya kata dia agar bangkai
kapal bisa menjadi rumpin dan bermanfaat bagi nelayan untuk 5 tahun
kedepan.
Editor: Dimas Rizky