NASIONAL

FOMO Sapiens : Menyoal Pemberitaan Atas Pelaku Anak dan Toleransi di Indonesia

""Pemberitaan vonis remaja perempuan berinisial AG (15) dinilai melanggar prinsip perlidungan anak. Setara Institute mempublikasikan Indeks Kota Toleran (IKT) 2022.""

Aika Renata

FOMO Sapiens : Menyoal Pemberitaan Atas Pelaku Anak dan Toleransi di Indonesia
Ilustrasi highlight berita sepekan. (FOTO : KBR)

KBR, Jakarta – Proses persidangan remaja perempuan berinisial AG (15) telah memasuki babak baru yaitu pembacaan putusan atau vonis pada Senin (10/4). AG merupakan pihak pertama dalam kasus penganiayaan berencana bersama Mario Dandy terhadap David Ozora yang telah menjalani persidangan. Terkait hal itu, media juga dinilai melanggar prinsip perlidungan anak dalam memberitakan kasus tersebut.

Setara Institute mempublikasikan hasil riset mereka soal toleransi kota-kota Indonesia lewat Indeks Kota Toleran (IKT) 2022. Lebih lanjut dibahas bareng Peneliti Setara Institute, Ikhsan Yosarie.

1. Menyoal Pemberitaan Atas Pelaku Anak

Hakim Tunggal Sri Wahyuni Batubara menjatuhkan vonis kepada AG selama 3,5 tahun penjara di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA). Indonesia saat ini belum ada LPKA khusus perempuan. Sehingga, AG bakal menjadi anak perempuan pertama yang ditahan di LPKA. Selain soal vonis, pemberitaan terhadap hal pribadi dan berbagai hal berbau seksual seputar AG juga menjadi sorotan publik. Bagaimana selengkapnya?

Baca juga : Kekerasan Seksual di Dunia Pendidikan, 27 Persen di Perguruan Tinggi

2. Toleransi di Indonesia

Indeks Kota Toleran (IKT) merupakan hasil pengukuran yang dilakukan SETARA Institute untuk mempromosikan praktik-praktik toleransi terbaik kota-kota di Indonesia. Objek kajian IKT adalah 94 kota dari total 98 kota di seluruh Indonesia. Singkawang, Salatiga, dan Bekai masuk dalam daftar teratas nilai IKT tertinggi. Seperti apakah?

Baca juga : SETARA Institute: Sulitnya Pendirian Rumah Ibadah, Jokowi Harus Serius

Dengarkan bahasan selengkapnya di FOMO Sapiens pekan ini bersama Ian Hugen dan Aika. Akan ada juga obrolan soal Dalai Lama.

*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke [email protected]

  • #podcast
  • #FOMOSapiens
  • #AG
  • #peradilananak
  • #vonis
  • #IKT
  • #Setara
  • #toleransi
  • #anak

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!