NASIONAL

Arab Saudi Kembali Buka Layanan Haji 2022, Kemenag Gerak Cepat

"Waktu yang tersedia tidak banyak, sehingga Kementerian Agama akan bekerja cepat merampungkan persiapan, termasuk teknis pemilihan jemaah yang berhak berangkat sesuai ketentuan dan pembinaan manasik. "

Astri Yuanasari

haji 2022
Jamaah calon haji dan umrah mengikuti pelatihan manasik di Manasik Haji Training Center, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (20/3/2022). (Foto: ANTARA/M Iqbal)

KBR, Jakarta - Setelah tertunda selama dua tahun, Arab Saudi tahun ini akhirnya kembali membuka pintu bagi 1 juta calon jemaah haji internasional.

Hal ini berdasarkan pengumuman melalui surat Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Sabtu (9/4/2022).

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan rasa syukur atas adanya kepastian keberangkatan jemaah haji Indonesia tahun ini.

Dalam keterangan resmi di laman Kemenag, Menteri Yaqut mengatakan, berapapun kuota yang diberikan, Indonesia siap menyelenggarakan haji.

Menurutnya, persiapan dengan berbagai skenario pemberangkatan telah dilakukan selama ini.

"Kita akan optimalkan berapapun kuota nanti yang diberikan untuk Indonesia. Bahkan, kalau bisa kita akan upayakan agar Indonesia bisa mendapat tambahan, misalnya dari kuota negara lain yang tidak terserap. Kita siap dan akan lakukan persiapan sebaik mungkin untuk memastikan jemaah terlayani dengan baik," kata Yaqut, dikutip dari laman Kemenag, Minggu (10/4/2022).

Baca juga:


Sementara itu, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief mengatakan, kepastian keberangkatan jemaah dari luar Saudi ini telah membuka seluruh simpul persiapan penyelenggaraan yang selama ini terus dilakukan.

"Ini kabar gembira. Kepastian adanya kuota ini akan segera kami tindaklanjuti dengan finalisasi sejumlah langkah taktis yang telah dilakukan. Persiapan layanan, baik di dalam negeri maupun di Arab Saudi, akan segera difinalkan," kata Hilman dikutip dari laman Kemenag, Minggu (10/4/2022).

Menurut Hilman, waktu yang tersedia tidak banyak. Sehingga, pihaknya akan bekerja cepat dalam merampungkan persiapan, termasuk teknis pemilihan jemaah yang berhak berangkat sesuai ketentuan Arab Saudi dan pembinaan manasik bagi jemaah.

Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi dalam surat pengumumannya menyebutkan bahwa haji tahun ini akan dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Haji tahun ini terbuka untuk mereka yang berusia di bawah 65 tahun dan telah menerima vaksinasi lengkap Covid-19 yang disetujui Kementerian Kesehatan Saudi.

2. Jemaah yang berasal dari luar Kerajaan wajib menyerahkan hasil tes PCR negatif Covid-19 yang dilakukan dalam waktu 72 jam sebelum keberangkatan ke Arab Saudi.

Baca juga:


Editor: Agus Luqman

  • haji 2022
  • Kemenag
  • Arab Saudi

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!