BERITA
Suap Reklamasi, KPK Periksa Ketua Pansus Zonasi
""Tentang pansus zonasi kan saya ketua pansus zonasi. Jadi semua kita kasih keterangan ke penyidik ya," "
Randyka Wijaya
KBR, Jakarta- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencecar Wakil Ketua Badan Legislasi DPRD DKI Jakarta Merry Hotma soal mekanisme rapat dengan Pemerintah Provinsi.
"Mekanisme rapat dengan eksekutif," kata Merry Hotma di Gedung KPK Jakarta, (25/04/2016).
Merry terlihat datang membawa sejumlah dokumen. Kata dia, dokumen tersebut adalah draf Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Reklamasi Teluk Jakarta.
Selain Merry, KPK juga memeriksa memeriksa Ketua Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Provinsi Jakarta, Selamat Nurdin sebagai saksi. Setelah diperiksa sekira enam jam, Selamat Nurdin mengatakan dia diperiksa soal pansus raperda.
"Tentang pansus zonasi kan saya ketua pansus zonasi. Jadi semua kita kasih keterangan ke penyidik ya," kata Selamat Nurdin di Gedung KPK Jakarta, Senin (25/04/2016).
Dia enggan menjawab soal lamanya pembahasan raperda reklamasi di DPRD DKI Jakarta.
"Tanya yang di sana lah ya, di Balegda ya," ungkapnya.
Selamat Nurdin bersama para pemimpin DPRD lainnya menghadiri pertemuan di rumah Sugianto Kusuma alias Aguan pada Desember 2015. Pertemuan itu juga dihadiri oleh Ketua DPRD Prasetyo Edi Marsudi, Wakil Ketua DPRD M Taufik, Anggota Badan Legislasi Ongen Sangaji. Mereka membahas raperda reklamasi.
Hari ini KPK telah memeriksa lima Anggota DPRD DKI Jakarta. Kelima
anggota dewan tersebut adalah Merry Hotma, Selamat Nurdin, M Taufik,
Bestari Barus, dan Ongen Sangaji.
Dalam kasus suap reklamasi, KPK telah menetapkan tiga tersangka. Ketiga
tersangka itu adalah Anggota DPRD M Sanusi, Presiden Direktur Agung
Podomoro Land (APL) Ariesman Widjaja dan karyawan APL Trinanda
Prihantoro. Sanusi disangka menerima suap sebesar 2 miliar rupiah dari
Ariesman.
Editor: Rony Sitanggang
- suap reklamasi teluk jakarta
- Wakil Ketua Badan Legislasi DPRD DKI Jakarta Merry Hotma
- ketua pansus zonasi dprd jakarta Selamat Nurdin
Komentar (0)
KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!