Longsor Natuna: 11 Orang Meninggal, 47 Orang Hilang

"Data itu yang terkumpulkan hingga Selasa 7 Maret 2023 pukul 13.45 WIB."

KBR, Jakarta– Sebelas orang meninggal dan 47 lainnya masih belum ditemukan setelah longsor melanda Pulau Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.

Pejabat Dinas Komunikasi dan Informasi Natuna, Patli Muhammad mengatakan data itu yang terkumpulkan hingga Selasa 7 Maret 2023 pukul 13.45 WIB.

“Korban luka berat 1 orang, korban rawat jalan 3 orang, korban kritis tiga orang, di mana tiga dikirim ke Pontianak melalui Bukit Raya satu ke Ranai dan satu dinyatakan meninggal saat rujukan ke Pontianak," kata Patli saat dihubungi KBR, Selasa, (7/3/2023).

Baca juga:

• Longsor di Tulungagung, 3 Warga Tewas

Patli Muhammad mengatakan dari 11 orang yang meninggal, tujuh di antaranya sudah terkonfirmasi dan empat lainnya belum.

"Sementara data pengungsian, pengungsian PLBN 219, pengungsian puskesmas 215, pengungsian perumahan Pelimpak dan Masjid Al-Furqon 500 orang, pengungsian SMA 1 Serasan 282 orang, total pengungsi 1.216 orang dengan rumah yang sementara data tertimbun itu 27 rumah,” kata Patli.

Kata dia, titik lokasi longsor berada di Desa Pangkalan, Dusun Genting, Serasan Timur. Hujan lebat di lokasi kejadian baru saja reda. Evakuasi masih berlanjut.

Longsor di Natuna terjadi Senin, 6 Maret 2023. Bencana terjadi di Kecamatan Serasan, Natuna, Kepulauan Riau, sekira pukul 11.00 WIB, ketika hujan deras melanda.

Editor: Sindu

• Longsor Natuna
• Longsor Pulau Serasan