BERITA

Penurunan Tanah di Jakarta, Luhut: Tanggul Mulai Dibangun

""Kalau tanggul ini yang khusus untuk di daerah-daerah yang turun 20 centimeteran, itu sudah progress-nya sangat bagus. Kemarin dilaporkan sudah jalan, jadi di daerah yang turun."

Dian Kurniati

Penurunan Tanah di Jakarta, Luhut: Tanggul  Mulai Dibangun
Rencana pembangunan terpadu teluk Jakarta (NCICD).


KBR, Jakarta- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Panjaitan menyatakan tanggul di pantai utara Jakarta mulai dibangun. Luhut mengatakan, tanggul itu dibangun di titik-titik yang tingkat penurunan muka air tanah terparah, atau yang paling sering terjadi rob.

Pekan depan Luhut berencana mengunjungi titik pembangunan tanggul.

"Kalau tanggul ini yang khusus untuk di daerah-daerah yang turun 20 centimeteran, itu sudah progress-nya sangat bagus. Kemarin dilaporkan sudah jalan, jadi di daerah yang turun. Saya juga rencana minggu depan mau lihat itu. Tetapi yang giant sea wall kita masih perlu waktu studi lagi, karena ada yang ribut lagi dibilang enggak perhatian. Pendanaannya ada, bisa diatur," kata Luhut di kantornya, Jumat (24/03/17).


Luhut mengatakan, proyek tanggul sepanjang 20 kilometer di pantai utara Jakarta itu sudah mendesak untuk menekan laju penurunan muka air tanah. Alasannya, kata Luhut, saat ini laju penurunan muka air tanah di Jakarta sudah sangat parah.

Luhut berujar, tanggul sepanjang 20 kilometer itu harus sudah terbangun tahun ini. Setelah sembilan bulan masa pembangunan, tanggul itu akan membantu pantai utara Jakarta menahan arus laut yang memperparah penurunan muka air tanah.

Editor: Rony Sitanggang

 

  • Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan
  • reklamasi teluk jakarta
  • Pengembangan Terpadu Pesisir Ibukota (NCICD)

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!