BERITA

Jika Terbukti Lakukan Kekerasan, Blue Bird Bakal Tindak Tegas Sopirnya

Jika Terbukti Lakukan Kekerasan, Blue Bird Bakal Tindak Tegas Sopirnya

KBR, Jakarta- Manajemen Blue Bird tengah berkoordinasi dengan kepolisian dan pihak lainnya, untuk memastikan pengguna layanan aman di tengah aksi unjuk rasa sopir taksi menentang perusahaan penyedia jasa transportasi online. 

Direktur Blue Bird, Adrianto Djokosoetono membenarkan, pihaknya menerima banyak laporan soal pengerahan massa di beberapa pul taksi untuk aksi tersebut. Itu sebab, manajeman langsung menerbitkan surat imbauan bagi para pengemudi untuk tak ikut berdemo dan tetap beroperasi.

"Manajemen Blue Bird mengimbau untuk tidak berdemo, kami kan ingin (taksi--Red) tetap beroperasi. Justru kami mendapatkan info itu (pengerahan massa di beberapa pul) maka kami mengeluarkan imbauan yang tegas. Bahwa tetap ada partisipan di jalan itu memang tidak bisa dihindari ya. Tapi kami sudah melakukan sesuai dengan batas kami untuk mengimbau tak berdemo," tegas Adrianto kepada KBR, Selasa (22/03/2016).

Tapi imbauan itu tak digubris, malah Adrianto mengaku menerima laporan soal aksi kekerasan di tengah unjuk rasa.

"Ada cukup banyak laporan yang masuk. Ya mungkin memang karena kami tetap beroperasi. Dan mereka tahu bahwa manajamen mengeluarkan imbauan untuk tak ikut demo, sehingga orang yang tidak demo menjadi sasaran" jelas Adrianto. Meski begitu, pihaknya belum merekap total laporan yang masuk. Namun, ia mengatakan, kebanyakan keluhan datang dari pengguna jalan-jalan utama, seperti Gatot Subroto.

"Fokus kami saat ini adalah mengatasi akses yang tidak berjalan. Karena imbauan kan sudah kami keluarkan, lha kok sekarang masih banyak individu yang ikut, saya terima foto-fotonya. Kalau memang ada aksi kekerasan kami baru bisa bertindak. Kami pasti akan tindak tegas sesuai dengan aturan. Tapi selama mereka tidak melakukan kekerasan, kami tidak bisa melakukan sesuatu, karena demo kan juga hak masing-masing" pungkasnya. 

  • demo taksi
  • blue bird
  • transportasi online

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!