NASIONAL

Tren Peningkatan Kasus, LaporCovid-19: Perluas Cakupan Vaksinasi

" "Ini harus ada upaya-upaya terobosan ya. Di tengah memang kebutuhan juga yang sekarang sudah dijalankan tapi sisi yang lain adalah tadi vaksin 1-2 aja masih banyak yang belum""

Sadida Hafsyah

Tren Peningkatan Kasus, LaporCovid-19: Perluas Cakupan Vaksinasi
ilustrasi vaksinasi covid-19. (Foto: Antara/Nyoman Hendra Wibowo)

KBR, Jakarta - Lembaga LaporCovid-19 meminta pemerintah segera meningkatkan cakupan vaksinasi, di tengah tren peningkatan infeksi virus korona, terutama di provinsi di luar Jawa-Bali.

Wakil Inisiator LaporCovid-19, Ahmad Arif menyebut, perluasan vaksinasi ini untuk melindungi masyarakat dari penularan covid-19 varian omicron yang lebih cepat menyebar, terutama bagi mereka yang rentan, seperti lanjut usia (lansia) atau orang dengan penyakit bawaan (komorbid).

"Kita tahu ketimpangan vaksinasi kita masih sangat tinggi ya, terutama masyarakat-masyarakat di daerah pedalaman di Indonesia timur dan kelompok rentan lanjut usia ini cakupan vaksinasinya lambat sekali peningkatannya gitu. Padahal kita tahu bahwa situasi sekarang yang paling rentan adalah mereka gitu. Ini harus ada upaya-upaya terobosan ya. Di tengah memang kebutuhan juga yang sekarang sudah dijalankan tapi sisi yang lain adalah tadi vaksin 1-2 aja masih banyak yang belum. Nah, kami berkali-kali mengingatkan ini harus prioritas agar mereka yang rentan itu terlindungi dulu," katanya saat dihubungi KBR, Rabu (23/02/22).

Ahmad Arif menjelaskan, meskipun varian omicron menunjukan gejala yang lebih ringan dibandingkan delta, bukan berarti masyarakat boleh abai terhadap penularan covid-19.

Berita lainnya:

Apalagi, kata dia, banyak masyarakat di luar pulau Jawa dan Bali yang masuk dalam kelompok rentan, sehingga berisiko terinfeksi covid-19 dengan tingkat keparahan yang tinggi.

"Karena kita overlay dengan data kelompok rentan terutama kelompok-kelompok yang belum divaksin. Itu kan paling banyak di luar Jawa ya. Daerah Indonesia Timur, Papua, Maluku, termasuk bahkan di Sumatera ya, Aceh, Sumatera Barat itu juga masih kurang cakupan vaksinnya. Sehingga kalau kami melihat ke depan yang perlu agak lebih hati-hati omicron ini meluap di daerah-daerah yang cakupan vaksinnya relatif rendah. Kelompok lansia yang belum divaksinnya banyak misalnya, itu yang harus hati-hati," ucapnya.

Ahmad Arif melanjutkan, ada kriteria lain untuk masyarakat yang juga masuk dalam kelompok rentan. Yaitu masyarakat yang belum menerima vaksin serta belum pernah tertular covid-19.

"Sebenarnya risiko yang paling tinggi itu juga bisa terjadi ketika orang yang sebelumnya belum memiliki antibodi baik vaksin maupun terinfeksi sebelumnya gitu. Gabungan antara vaksinasi dan infeksi. Nah ini masyarakat yang dulu belum pernah tertular dan belum pernah vaksinasi. Itu sangat rentan sebenarnya dengan omicron ini gitu loh. Nah itu yang harus jadi perhatian," pungkasnya.

Editor: Kurniati Syahdan

  • Vaksinasi Covid-19
  • luar jawa-bali
  • LaporCOVID-19
  • vaksinasi lansia
  • komorbid

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!