KBR, Jakarta - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyentil dua daerah dengan angka inflasi yang tinggi. Dua daerah itu yakni Provinsi Kalimantan Barat dan Kabupaten Karangasem.
Tito mengatakan, angka inflasi di dua daerah itu masih di atas rata-rata nasional. Saat ini rata-rata inflasi nasional sebesar 5,51 persen.
"Sangat tinggi sekali (Karangasem) di atas 5,51, Hampir dua kali lipat. Apakah data ini salah? Kalau memang benar, lima loh naiknya, kenapa naiknya? Apa yang dilakukan," kata Tito dalam Rakor Pengendalian Inflasi Daerah, Senin (30/1/2023).
Tito menyebut, saat ini baru ada dua daerah yang tingkat inflasinya terjaga dengan baik. Kedua daerah itu yakni Provinsi Gorontalo 5,15 persen dan Kota Cirebon 4,8 persen.
Baca juga:
- BPS Perkirakan Makin Banyak Kabupaten Kota Alami Inflasi di Desember 2022
- BRIN: Inflasi Bergantung pada Kebijakan Subsidi BBM
Sebelumnya, Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mewanti-wanti laju inflasi 2022 di 23 provinsi masih lebih tinggi dibanding nasional.
"Nah ini yang menjadi catatan Sumatra Barat inflasinya 7,43 persen, Sulawesi Tenggara 7,39 persen, Kalimantan Selatan 6,99 dan Riau 6,81 persen. Jadi terhadap 23 provinsi ini, pak gubernur, mohon diperhatikan memang di Bulan Desember ini kontribusi dari harga beras 0,07 persen itu adalah salah satu yang tertinggi," ucap Airlangga saat Rakornas Kepala Daerah dan Forkopimda 2023, Selasa, (19/01/2023).
Editor: Wahyu S.