NASIONAL

Heboh Kasus KDRT Artis, Mampukah Picu Keberanian Publik Korban KDRT?

"Kasus KRDT artis mempengaruhi awareness publik dibahas dalam podcast What's Trending"

KBR, Jakarta- Belakangan masyarakat Indonesia diramaikan dengan terungkapnya kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang menimpa artis sekaligus politikus Venna Melinda.

Melalui media sosialnya, Venna mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan keluarga, anak-anak, kerabat dan semua orang yang sudah mendukungnya menghadapi kasus ini.

Melalu media sosialnya, Pengacara Hotman Paris menyatakan rasa terima kasihnya pada pihak kepolisian yang sigap dalam mengusut kasus KDRT kliennya Venna Melinda. Menurutnya penegakan hukum kasus KDRT ini sangat penting, khususnya dalam membela hak-hak korban.

"Kepada bapak Kapolri, kepada Kapolda Jawa Timur, Kepada bapak Direktur Reskrimum Jawa Timur, kepada penyidik, dan juga pada Humas Polda Jawa Timur. Karena telah mendengar suara rakyat, khususnya suara kaum perempuan yang ingin agar segera dilakukan penahanan atas yang diduga pelaku KDRT. Tanggal 16 Januari 2023, Polda Jawa Timur telah resmi mengumumkan bahwa Ferry Irawan resmi ditahan di Polda Jawa Timur," ujar Hotman di media sosialnya, 16 Januari 2023.

Pengacara Hotman Paris mengungkap di program Hotman 911 yang merupakan program bantuan hukum gratis bagi orang yang mencari keadilan dari Pengacara Hotman Paris. Hotman mencatat, kasus yang paling banyak diadukan adalah kasus kekerasan dan kekerasan seksual, khususnya kasus kekerasan seksual anak dibawah umur

Nah bagi kalian yang mengalami kekerasan atau mengetahui adanya kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), jangan segan untuk melaporkannya ke layanan kontak SAPA 129. Aduan kekerasan bisa dilakukan ke nomor SAPA 021-129 atau melalui pesan WhatsApp di 08111-129-129.

Baca juga:

- Korban Tak Berani Melapor, Jadi Kendala Kasus Kekerasan terhadap Perempuan

- Seluk Beluk Restorative Justice Kasus KDRT

-  Menyorot Hukuman Pelaku Kekerasan Seksual pada Anak

Kenapa pengungkapan kasus KDRT penting?

Direktur Institut KAPAL Perempuan, Misiyah menilai butuh keberanian besar dari korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) untuk membongkar kasusnya. Sebab banyak kasus di mana korban mendapatkan tekanan dan ancaman. Belum lagi kurangnya dukungan dari keluarga atau masyarakat sekitar.

"Pertama menurut saya, keberanian ini memang sudah seharusnya dimiliki korban, meskipun itu tidak mudah ya. Dan juga harus mendapatkan dukungan orang-orang terdekatnya. Jadi saya mendukung sekali atas keberanian Venna Melinda ini. Yang kedua, selain keberanian ini bisa berangkat dari hal yang dirasakan memang sangat berat. Selain kesadaran, juga ada pengalaman yang sangat memberatkan dia gitu," ucap Misiyah.

Misiyah berpendapat, munculnya kasus KDRT para selebritis ke permukaan mampu memantik keberanian para korban KDRT. Selain memantik keberanian, kasus-kasus KDRT seperti yang dialami Venna Melinda juga bisa dijadikan momen penyadaran publik. Bahwa KDRT harus ditindaklanjuti dengan serius.

"Ya saya kira, kasus KDRT yang dilaporkan ini sangat berpengaruh ya terhadap publik. Coba lihat kalau kita baca-baca di media sosial, ditulis oleh netizen di media sosial itu kan banyak sekali dukungan-dukungan yang memberikan rambu-rambu," pungkas Misiyah.

Mau tau lebih lanjut soal bagaimana kasus KDRT Venna Melinda bisa memantik keberanian korban KDRT lainnya? Yuk kita simak podcast What's Trending di link berikut ini:

• KDRT
• Venna Melinda
• Hukum pelaku KDRT
• KDRT Artis