BERITA

Mata Banten Duga Rano Karno Terlibat Suap Bank Banten

Mata Banten Duga Rano Karno Terlibat Suap Bank Banten

KBR, Jakarta- Masyarakat Transparansi Anggaran Banten (Mata Banten) menduga gubernur Banten Rano Karno, terlibat dalam skandal suap pembentukan bank Banten. Direktur Eksekutif Mata Banten Fuadudin Bagas mengatakan indikasi itu merujuk pada pertemuan Rano dengan Ricky Tampinongkol, Direktur Utama PT Banten Global Development (BGD), untuk membahas pembentukan bank. Keesokannya pada 1 September 2015, Ricky ditangkap oleh KPK.

"Rano Karno sendiri mengakui adanya permintaan uang dari oknum DPRD berdasarkan omongan Ricky. Dan dia mengakui adanya pertemuan malam itu, tak menutup kemungkinan ada pembahasan soal apa yang akan dilakukan oleh Ricky keesokan harinya," kata Bagas saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu (01/23).

Bagas menyatakan, BGD sendiri merupakan perusahaan milik pemerintah provinsi Banten, yang erat kaitan dan arahannya dari Gubernur Banten. Bagi dia, sangat kecil kemungkinan BGD bekerja sendiri kaitannya dengan skandal tersebut jika tanpa sepengatahuan Rano. Karena menurut Bagas, Ricky sendiri merupakan orang baru yang belum tahu banyak pergerakan jika tanpa pengarahan dari yang lebih berpengalaman.


Gubernur Banten Rano Karno kemarin memenuhi panggilan KPK untuk diperiksa terkait kasus suap bank Banten. Itu merupakan pemeriksaannya yang kedua sebagai saksi untuk Ricky yang sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Editor: Dimas Rizky

  • hukum
  • korupsi
  • bank banten
  • suap
  • rano karno gubernur banten

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!