NASIONAL

Tim Reformasi Desak ESDM Copot Direktur Petral

"Tim Reformasi Tata Kelola Migas menyatakan banyak rekomendasi yang tidak dilaksanakan Kementerian ESDM terkait perombakan manajemen Petral."

Quinawaty Pasaribu

Tim Reformasi Desak ESDM Copot Direktur Petral
pertamina, petral, mafia migas


KBR, Jakarta - Tim Reformasi Tata Kelola Migas menyatakan banyak rekomendasi yang tidak dilaksanakan Kementerian ESDM terkait perombakan manajemen Petral. 


Anggota Tim Reformasi, Fahmi Radhi mengatakan, salah satunya adalah pergantian seluruh direktur di perusahaan tersebut. Sebab kata dia, hampir semua petinggi Petral adalah mafia migas. Ia juga mengatakan, rekomendasi lain yang belum dijalankan adalah menyetop impor Ron 88.


"Kalau rekomendasi kita adalah semua direktur dan direksi diganti. Karena semua hasil kajian dan masukan bahwa tangan mafia ada di Petral. Dengan mengganti itu dan kewenangannya akan membatasi gerak mafia migas dalam memburu rente. Kenapa kita ngotot, kalau kewenangan masih ada di Petral dalam melakukan impor maka pemburuan tadi akan terjadi," kata Fahmi Radhi.


Sementara itu, Juru bicara Kementerian ESDM Saleh Abdurrahman menyatakan sulit untuk mencopot seluruh petinggi Petral. Ini lantaran mesti ada keputusan dari komisaris. Selain itu kata dia, tidak mudah mencari pengganti sejumlah direktur Petral. 


Sementara terkait rekomendasi menyetop Ron 88, Saleh mengatakan, sulit dilakukan lantaran kilang-kilang yang ada saat ini belum bisa menghasilkan Ron 92. Ia menambahkan, butuh waktu tiga sampai empat tahun untuk menyetop impor Ron 88.


"Tapi kan kita juga dalam mengubah struktur dan organisasi harus melihat berbagai aspek, dan perlu waktu. Bahwa rencana perombakan menteri tak ragu-ragu melakukan perombakan, kalau itu untuk percepatan adanya penyumbatan-penyumbatan,” kata Saleh. 


Sebelumnya, Tim Reformasi Tata Kelola Migas menilai Kementerian ESDM tidak serius menjalankan seluruh rekomendasi tim tersebut. Ini lantaran dari sekian banyak rekomendasi, tak seluruhnya dijalankan. 


  • pertamina
  • petral
  • mafia migas

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!