NASIONAL

Relokasi Warga di Bantaran Ciliwung, Pemerintah Siapkan Rp525 M untuk Pembangunan Rusunawa

"Pemerintah menganggarkan sekira Rp525 miliar untuk membangunan rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) bagi warga yang tinggal di bantaran Sungai Ciliwung."

Relokasi Warga di Bantaran Ciliwung, Pemerintah Siapkan Rp525 M untuk Pembangunan Rusunawa
ciliwung, rusunawa, kemenpera

KBR68H, Jakarta – Pemerintah menganggarkan sekira Rp525 miliar untuk membangunan rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) bagi warga yang tinggal di bantaran Sungai Ciliwung. Deputi Bidang Perumahan Formal, Kementerian Perumahan Rakyat, Pangihutan Marpaung mengklaim, rumah susun itu akan dibangun di kawasan Pasar Rumput, Jakarta Selatan dan Kampung Melayu, Jakarta Timur. Meski begitu, kata dia, pembangunan rusunawa itu masih terkendala izin pendahuluan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

“Dua lokasi itu yang sudah pasti karena sudah ada surat dari Gubernur DKI, Anggaran itu masih kita usahakan ontop dari anggaran kementerian yang sekarang. Karena sampai sekarang pun kerpres belum terbit, kepres untuk peremajaan dan pengentasan sungai Ciliwung,"ujar Pangihutan Marpaung.

Deputi Bidang Perumahan Formal, Kemenpera Pangihutan Marpaung.

Sebelumnya, Pemerintah berencana memindakan 37 ribuan keluarga yang tinggal di bantaran Sungai Ciliwung ke Pasar Rumput, Jakarta Selatan. Pemindahan warga bantaran Sungai Ciliwung itu merupakan bagian dari program prioritas pemerintah dalam mengendalikan dan mencegah banjir di Jakarta. Tanah di Pasar Rumput merupakan tanah milik pemda DKI.

  • ciliwung
  • rusunawa
  • kemenpera

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!