RAGAM

Ku Lari Ke Hutan Virtual Run Ajak Masyarakat Berlari sambil Melestarikan Hutan

Ku Lari Ke Hutan Virtual Run Ajak Masyarakat Berlari sambil Melestarikan Hutan

Ku Lari ke Hutan IV merupakan bagian dari rangkaian perayaan Hari Hutan Indonesia yang sejak tahun 2020 selalu diadakan setiap tanggal 7 Agustus. Momentum yang pas untuk mengajak masyarakat untuk peduli pelestarian hutan yang kondisinya semakin terancam.

Menurut Rinawati Eko, Ketua Umum Gerakan Hutan Itu Indonesia, Ku Lari Ke Hutan merupakan kampanye untuk mengajak lebih banyak orang untuk menjaga hutan. Kegiatan ini terinspirasi dari semangat teman-teman di perkotaan yang ingin ikut melestarikan hutan, walau tinggal jauh dari hutan.

Tahun 2022 ini Ku Lari Ke Hutan mengambil 3 pilihan jarak bagi peserta, yaitu 7 Km, 14 Km dan 21 Km, yang dapat ditempuh dalam satu putaran atau berulang. Dengan konsep virtual run, setiap pelari tentunya perlu mengunggah jarak tempuhnya ke aplikasi 99 Virtual Race yang dapat diunduh di Google Play maupun Apple Store.

Para peserta Ku Lari Ke Hutan IV secara langsung ikut berkontribusi pada aksi pelestarian hutan di Hutan Buru Masigit Kareumbi, Cicalengka, Kabupaten Bandung, melalui skema Adopsi Hutan yang berkolaborasi dengan mitra setempat.

Adopsi Hutan dilakukan dengan sumbangan sebesar Rp30.000 per orangnya yang diambil dari dana registrasi peserta. Nantinya dana akan digunakan untuk pelestarian dan pemeliharaan pohon tegak yang sudah berusia belasan hingga puluhan tahun di Hutan Buru Masigit.

Selain secara kolektif melakukan adopsi pohon, setiap peserta juga akan mendapatkan medali, e-BIB, sertifikat elektronik, dan doorprize hanya dengan biaya Rp159.000 saat melakukan pendaftaran.

Di tahun sebelumnya, acara Ku Lari Ke Hutan telah berhasil mengadopsi lebih dari 2.671 pohon yang tersebar di hutan berbagai kawasan di Indonesia seperti Jambi, Bengkulu, Sumatra Barat, dan Kalimantan Barat.

Baca juga: Pemerintah Tekan Kebakaran Hutan Semaksimal Mungkin - kbr.id

  • nativead
  • hutan
  • lari
  • virtual run
  • kampanye

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!