INTERNASIONAL

Pastur Prancis Jadi Korban Penculikan di Kamerun Utara

Pastur Prancis Jadi Korban Penculikan di Kamerun Utara

KBR68H, Washington - Kementerian luar negeri Prancis mengatakan seorang pastur Prancis telah diculik di Kamerun utara, dekat perbatasan dengan Nigeria.

Kementerian itu mengatakan Georges Vandenbeusch diculik Rabu malam di dekat kota Koza, sekitar 30 kilometer dari perbatasan dengan Nigeria.

Ouhe Kolande, deputi kepala polisi distrik Mayo-Tsanaga, Kamerun barat laut membenarkan penculikan itu kepada VOA.

Dia mengatakan ada dua pria datang dan menyerang pastur itu. Seorang suster melihat kejadian itu dan memberitahu para tetangga. Ia mengatakan, ketika para tetangga keluar rumah, kedua penyerang memaksa pastur tersebut naik ke sepeda motor dan membawanya pergi.

“Kami duga mereka anggota Boko Haram sebab mereka telah berada di wilayah ini beberapa lama,” ujar Kolande.

Kolonel Tatang Francis, seorang komandan militer di Kamerun utara, memberitahu VOA bahwa perburuan sedang berlangsung tetapi kedua penyerang tampaknya telah kembali melintasi perbatasan menuju Nigeria.

Dia mengatakan motivasi penculikan itu belum jelas. Prancis mengatakan pihaknya bekerja sama dengan pihak berwenang di Kamerun untuk mencari para penculik itu dan membebaskan pastur tersebut. (VOA)

Editor: Doddy Rosadi

  • pastur
  • prancis
  • korban penculikan

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!