INTERNASIONAL

Mandela Masih Kritis, Muncul Masalah Baru

"KBR68H, Washington - Sebuah pengadilan di Afrika Selatan memutuskan bahwa cucu Nelson Mandela harus segera memindahkan jenazah tiga anak Mandela kembali ke desa Qunu."

Mandela Masih Kritis, Muncul Masalah Baru
nelson mandela, bekas presiden afrika selatan, kritis, pemindahan jenazah

KBR68H, Washington - Sebuah pengadilan di Afrika Selatan memutuskan bahwa cucu Nelson Mandela harus segera memindahkan jenazah tiga anak Mandela kembali ke desa Qunu. Perselisihan soal tempat pemakaman itu telah menjadi sorotan di Afrika Selatan.

Sementara pahlawan anti-apartheid Nelson Mandela masih dalam kondisi kritis di rumah sakit Pretoria, keluarganya menjadi sorotan berita karena terlibat dalam pertikaian hukum sengit di dekat kediaman Mandela.

Dua tahun lalu, cucunya, Mandla memindahkan jenazah tiga anak Mandela ke Mvezo, kota di provinsi Eastern Cape di mana Mandela dilahirkan dan di mana Mandla Mandela menjadi pemimpin.

Sekitar 16 kerabat Mandela baru-baru ini menantang keputusan itu di pengadilan, mengatakan bahwa Mandla Mandela tidak meminta izin dan tidak memberitahu mereka tentang pemindahan itu.

Tiga kuburan itu sebelumnya berada di Qunu, kota di mana Mandela menghabiskan sebagian besar masa kecilnya dan di mana dia tinggal usai pensiun.

Pada hari Rabu, setelah sengketa hukum yang sengit dan berlarut-larut, seorang hakim di kota Cape Timur Mthatha memutuskan untuk mengabulkan permohonan keluarga. Pada siang hari, ia memutuskan bahwa Mandla Mandela diberi waktu sampai pukul tiga siang waktu setempat untuk mengembalikan tiga jenazah itu ke tempat peristirahatan terakhir mereka semula.

Mandla Mandela tidak menjawab telepon wartawan yang berulang-kali meminta komentarnya. Bibinya Makaziwe Mandela, yang merupakan salah seorang anggota keluarga yang menentang Mandla, hari Rabu mengatakan kepada VOA:

"Ini adalah masalah keluarga Mandela, dan akan tetap demikian. Saya tidak akan mengomentarinya."katanya.

Tapi perselisihan itu mungkin belum berakhir, kata juru bicara polisi Letnan Kolonel Mzukisi Fatyela. Dia berbicara kepada wartawan di Mthatha hari Selasa.

"Beberapa anggota keluarga Mandela mendatangi kantor polisi dan mereka melaporkan sebuah kasus. Kasus yang mereka laporkan adalah perselisihan soal kuburan, terhadap Mandla, dan setelah berkas perkara dibuka, kami memulai penyelidikan, tetapi berkas perkara tersebut akan diserahkan ke jaksa penuntut umum senior untuk diputuskan. Dari situ kami akan tahu apakah kami perlu melanjutkan penuntutan atau tidak. Tapi kami akan melakukan investigasi kemudian berkas tersebut akan diserahkan ke jaksa senior."ujarnya.

Pemenang Hadiah Nobel Perdamaian usia 94 tahun itu dilarikan ke rumah sakit Pretoria pada tanggal 8 Juni karena infeksi paru-parunya kambuh. Kondisinya kritis sejak 10 hari lalu hingga kini. (VOA)

Editor: Doddy Rosadi

  • nelson mandela
  • bekas presiden afrika selatan
  • kritis
  • pemindahan jenazah

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!