KBR68H – Chief executive BlackBerry John Chen membandingkan perusahaan yang dipimpinnya itu seperti pasien yang perlu perawatan medis yang serius. Dia bertindak sebagai dokter bedahnya.
“CEO lain mungkin akan berkata, saya ingin pekerjaan yang aman dan lebih mudah, tetapi saya adalah abnormal,”kata Chen.
Dia sudah punya rencana untuk menyelamatkan BlackBerry dari kehancuran yaitu kembali ke akar bisnis utamanya, terurama di industri seperti Wall Street dan juga pemerintahan. Di industri tersebut, kata Chen, BlackBerry tidak punya saingan yang berat.
“Namun, BlackBerry harus bergerak cepat. Mereka yang saat ini masih menggunakan BlackBerry, sebagian besar masih memakai sistem operasi versi lama,”ungkap Chen.
Tugas yang diembam Chen saat ini tidak kalah berat dibandingkan tugasnya sebagai CEO Sybase. Ketika itu, Chen harus menyelamatkan Sybase dari persaingan dengan nama-nama besar seperti Microsoft dan Oracle.
Kunci pertama untuk membangkitkan kembali BlackBerry adalah bekerja dengan pebisnis yang menggunakan server software. Karena, kata Chen, mereka yang punya peluang besar untuk tetap bertahan bersama BlackBerry.
“Saya pikir saya akan menjual server dulu pertama-tama, karena penjualan server akan mendongkrak penjualan device BlackBerry,”jelasnya.
Software terbaru BlackBerry dikenal dengan nama BlackBerry Enterprise Service 10. Server tersebut juga bisa menangani iPhones dan Android, serta BlackBerry versi lama dan baru. Chen juga ingin BlackBerry semakin dekat dengan pelanggan. Salah satu rencana yang akan dilakukan adalah, BlackBerry akan membuka kantor penjualan di Wall Street di New York, pembangunan fasilitas penelitian di Washington D.C dan kantor di Bay Area.
Bisnis utama yang akan dikembangkan Chen adalah BlackBerry Messenger. Saat ini, BBM sudah kalah bersaing dengan WhatsApp, Line dan iMessage serta produk lain yang serupa. Namun, Chen menuturkan, masih ada 83 juta pengguna BBM yang aktif dan setengahnya menggunakan Android dan iOS. Baru-baru ini, Chen menggandeng perusahaan Korea LG untuk menginstall langsung BBM di telepon pintar buatan perusahaan tersebut. (Recode.net)
John Chen: Jadi CEO BlackBerry, Saya Abnormal
KBR68H

Senin, 13 Jan 2014 10:21 WIB


john chen, blackberry, android
BERITA LAINNYA - INTERMEZZO
Yuk Ikut Lomba Konten Baik tentang Keberagaman
Mari kabarkan kebaikan di daerahmu! Bagaimana merawat keberagaman, kebersamaan dan toleransi? Lomba terdiri dari 3 kategori: VISUAL, AUDIO dan TEKS.
Podcast Tempat Berbagi Ilmu dan Mencuri Ilmu
Podcast Sains Sekitar Kita menyingkap soal perubahan iklim, DNA manusia, mengapa olahraga bikin bahagia, sampai reaksi tubuh seseorang yang sedang jatuh cinta
Apakah Brand Perlu Bermain Podcast
Ketika banyak masyarakat yang bermain podcast, Palang Merah Indonesia PMI merasa bahwa mereka juga harus mampu mengikuti tren tersebut, agar tak ketinggalan.
Kala Media Melirik Podcast
Dalam memproduksi konten, para podcaster yang menjadi narasumber pada episode kedua ini mengaku memiliki satu masalah yang sama, yaitu bagaimana supaya sumber daya tidak habis, bagaimana membuat konten yang selalu baru.
Menggali Top Charts di KBR Prime Podcast Party S2
Genre ngobrol, komedi, percintaan, dan horor merupakan genre yang paling diminati oleh masyarakat Indonesia. Nah, salah satu genre podcast horor yang berada di top charts adalah Podcast Malam Kliwon
Most Popular / Trending
Recent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Peran Pemerintah Daerah Antisipasi Bencana Hidrometeorologi di Cuaca Ekstrem
Kabar Baru Jam 8
Kabar Baru Jam 7
Pesan untuk Kapolri Baru terkait Catatan Pelanggaran HAM