INDONESIA

2014-03-24T15:27:29.000Z

Upaya Pencarian MH370

"Operasi pencarian yang melibatkan 26 negara tengah dilakukan untuk menemukan pesawat maskapai Malaysia Airlines MH370."

Upaya Pencarian MH370
Malaysia, MAS MH370, pesawat hilang, Faidzal Mohtar MalaysiaKini

Operasi pencarian yang melibatkan 26 negara tengah dilakukan untuk menemukan pesawat maskapai Malaysia Airlines MH370. Operasi pencarian secara besar-besaran seperti ini tidak pernah terjadi sebelumnya. 


Kini, wilayah pencarian diperluas, mulai dari Pantai Laut Kaspia di utara hingga Samudera Hindia bagian selatan.


“Pagi ini kami sangat sedih saat menerima kabar tentang MH370.  Pesawat melakukan kontak terakhir dengan pengendali lalu lintas udara, Subang Air Traffic Control pada 2.40 dini hari. Pesawat dengan nomor penerbangan MH370 menggunakan jenis Boeing 777-200. Pesawat bertolak dari Kuala Lumpur dengan tujuan Beijing, pesawat tersebut diperkirakan tiba di bandar udara internasional Beijing pukul 6.30 waktu setempat. Dalam penerbangan tersebut, MH370 membawa 239 penumpang yang terdiri dari 227 penumpang, dua bayi dan 12 kru penerbangan.”


Itulah pernyataan awal dari pihak Malaysia Airlines yang disampaikan Ahmad Jauhari Yahya saat memberikan keterangan tentang hilangnya pesawat MH 370.


Menteri Perhubungan Malaysia Hishammuddin Hussein mengatakan operasi pencarian tengah dilakukan dengan bantuan dari 9 negara. Kini 26 negara ikut terlibat dalam pencarian itu.


“Operasi pencarian dan penyelamatan yang dilakukan merupakan upaya multinasional dan dikoordinir oleh Malaysia. Pejabat pemerintah Malaysia memohon dukungan dari negara-negara yang terlibat dalam pencarian tersebut. Bantuan seperti data satelit umum, rekaman radar baik primer maupun sekunder. Bantuan untuk pencarian darat, laut, udara serta asset-aset yang diperlukan.”


Kini pencarian memasuki pekan kedua…


Hilangnya maskapai MH 370 tanpa jejak telah mengubah sejarah penerbangan modern. 


Berikut penjelasan seorang pilot bernama Yasuhiro Kondo yang ikut dalam tim pencarian.


“Dari hasil pencarian kami, tidak banyak temuan yang didapatkan, kami berupaya untuk menemukan bagian rangka pesawat, tumpahan minyak di laut, inilah pencarian yang kami lakukan saat ini. Segala temuan dilapangan perlu diinformasikan. Kecelakaan pesawat sangat jarang terjadi dan khusus kasus ini, informasinya sangat terbatas.Biasanya pada kasus-kasus yang pernah terjadi, hasil temuan didapatkan satu pekan setelah kecelakaan, tapi tidak begitu dengan kasus ini, informasinya sangat terbatas jadi bisa disimpulkan ini adalah kasus yang langka.”


Pencarian terhadap MH 370 kini mengacu pada data satelit terakhir yang menunjukkan pesawat tersebut masih mengudara selama berjam-jam meski telah dilaporkan menghilang.


Awalnya sempat muncul teori bahwa pesawat MH 370 mengalami dekompresi, tapi kini pihak Malaysia Airlines mengatakan penyelidikan dipusatkan pada kru penerbangan. 


Bukti baru yang diumumkan oleh Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak menunjukkan bahwa radar pesawat tersebut sengaja dialihkan oleh seseorang sejam setelah lepas landas.




“Berdasarkan temuan komunikasi satelit terakhir, bisa kami pastikan bahwa pesawat masih mengirimkan komunikasi dengan satelit sebelum mencapai semenanjung peninsula Malaysia.  Tak lama setelah pesawat mendekati perbatasan Malaysia dan Vietnam, pengendali lalu lintas udara mendapati transponder pesawat MH370 dimatikan. Pesawat itu sebelumnya juga terlihat pada radar angkatan udara Malaysia yang dipastikan adalah penerbangan MH 370. MH 370 kemudian berbalik arah dan terbang ke arah barat untuk kembali ke Semenanjung Malaysia sebelum terbang ke arah barat laut. Berdasarkan temuan itu, pesawat berada di titik yang sudah menjadi jangkauan radar militer utama, maka dapat disimpulkan gerakan pesawat merupakan manuver yang dikendalikan dengan sengaja oleh seseorang dalam pesawat.”


Ke-12 kru penerbangan adalah warga negara Malaysia. Penerbangan tersebut dipimpin oleh Kapten Zaharie Ahmed Shah berusia 53 tahun dan co-pilot Fariq Abdul Hamid, 27 tahun.


Polisi telah menggeledah rumah mereka dan simulator penerbangan yang ditemukan di rumah sang pilot telah diamankan untuk diselidiki lebih jauh.


Kembali Hishammuddin Hussein, Menteri perhubungan Malaysia. 


“Kemarin aparat Kepolisian Malaysia mendatangi rumah pilot, kami berbincang dengan anggota keluarga pilot dan para pakar tengah menyelidiki simulator penerbangan milik pilot. Polisi juga mendatangi rumah co-pilot dan menurut pihak Malaysia Airlines, tidak ada permintaan khusus dari pilot maupun co-pilot untuk ditugaskan bersama dalam penerbangan MH 370.”


Selama operasi pencarian, Malaysia dikritik dunia internasional karena dianggap tidak konsisten dan menciptakan kesimpang-siuran.


Pemimpin partai oposisi Anwar Ibrahim mengatakan Perdana Menteri tidak becus dalam menangani kasus ini.


“Datuk Seri Najib harus bangun dari tidurnya dan menyangkal bahwa semuanya baik-baik saja. Anda membuat semuanya simpang-siur; yang Anda bicarakan di sini adalah nyawa orang, reputasi negara. Dan ini merusak reputasi negara, pertama ketidakbecusan, Vietnam mengatakan meski tidak mengeluarkan pernyataan secara resmi, disebutkan bahwa Anda menyembunyikan sesuatu dari kami, ada yang tidak Anda sampaikan kepada kami, Anda tidak merespon kami. Butuh enam jam sebelum kami mendapatkannya jawaban dari pertanyaan yang sangat mudah untuk dijawab.”


Pemerintah mengatakan justru media dan masyarakatlah yang membuat simpang siur dengan gosip dan teori-teori konspirasi.

 

Dan pemerintah Malaysia kata Menteri Hishammuddin memberikan pembelaan tentang cara mereka menangani kasus ini.


“Isu ini tidak ada bermuatan politik. Saya mengimbau seluruh penduduk Malaysia untuk mengesampingkan semua perbedaan dan bersatu melewati masa-masa sulit ini. Kita harus memfokuskan diri dalam operasi pencarian pesawat MH 370 yang membawa 239 penumpang di dalamnya. Operasi pencarian MH 370 adalah prioritas utama kita.”


Orang dari berbagai ras dan agama berdatangan ke Malaysia untuk memberikan pesan harapan dan menghelat doa bersama.


Depresi dan kesedihan menghantui keluarga yang ditinggalkan.


  • Malaysia
  • MAS MH370
  • pesawat hilang
  • Faidzal Mohtar MalaysiaKini

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!