EDITORIAL

15 Tahun Melayani Publik

15 Tahun Melayani Publik

15 tahun lalu hari ini. 


Kantor KBR68H di Utan Kayu hanyalah sebuah kantor kecil di lantai 2 sebuah bangunan ruko. Penghuninya tak lebih dari 10 orang. Tapi cita-citanya sungguh besar: melayani kebutuhan informasi 200-an juta penduduk di Indonesia, terutama yang tinggal di daerah terpencil. Dan radio menjadi pilihan karena medium ini murah, bisa terjangkau oleh kelas ekonomi mana pun. Satelit dipilih untuk menghilangkan batas antara daerah, supaya berita dari daerah punya tempat yang sama pentingnya dengan berita dari Jakarta. Supaya informasi tak lagi Jakarta-sentris.


Ide terus bergulir dengan kendala sekaligus kreativitas yang terus muncul setiap hari. Mulai dari soal materi liputan, teknis wawancara, sampai teknis distribusi berita ke radio-radio jaringan KBR. Sejak awal, isu toleransi, keberagaman, pluralisme dan perbedaan mengalir di urat nadi kami. Kami percaya kalau Indonesia yang beragam dan kaya adalah modal besar. Tapi di perjalanan negeri ini, ada saja gangguan dari kelompok-kelompok garis keras yang berupaya mengguncang keberagaman Indonesia.


KBR pernah didatangi kelompok garis keras yang memprotes salah satu program di radio. Ada juga bom buku yang dikirim ke salah satu anggota komunitas di Utan Kayu, yang berada di area yang sama dengan kantor KBR.


Setelah 15 tahun, kami telah dan terus belajar banyak. Bahwa meski semboyan “Bhinneka Tunggal Ika” masih berlaku, tak mudah menjaga supaya keberagaman itu tetap dijaga. Bahwa negara tak selalu mampu menjalankan tugasnya untuk melindungi semua warganya tanpa kecuali. Bahwa tak mudah bagi kelompok minoritas dan yang dipinggirkan untuk hidup nyaman di negeri Katulistiwa ini. Bahwa tak mudah bagi orang-orang yang “waras” untuk menyuarakan kebenaran dan dengan berani menjaga Pancasila. Dinamika itu yang kami munculkan dalam keseharian liputan dan berupaya kami kawal terus menerus.


Sekarang, di Utan Kayu tak hanya ada KBR yang bersiaran di udara, tapi ada juga Green Radio yang mengawal isu lingkungan Jakarta, dan TV Tempo yang memproduksi produk jurnalistik televisi berkualitas serta si anak bungsu PortalKBR. Di seluruh lini produksi, kami berusaha terus mengawal toleransi serta memberi ruang yang lebih besar untuk berita-berita daerah.


Memulai itu gampang, menjaganya itu yang sulit. Di sinilah kami terus membutuhkan dukungan Anda.

  • KBR68H
  • kantor berita radio

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!