KBR- Indonesia berhasil merebut 2 gelar juara dalam China Open Super Series Premier 2016. Dua gelar tersebut dipersembahkan oleh pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan pasangan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Tontowi/Liliyana berhasil memenangi 2 dari 3 set dari pasangan tuan rumah Zhang Nan/Li Yinhui yakni 21-13, 22-24 dan 21-16.
Sementara itu, pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon berhasil meraih gelar juara usai mengalahkan Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen. Mereka menang dua game langsung dengan 21-18 dan 22-20.
Sebelumnya Kevin/Marcus memenangkan dua titel super series di India Open Super Series 2016 dan Australian Open Super Series 2016.
“Kami sangat senang bisa menjadi juara di sini. Ini merupakan gelar keempat kami tahun ini, setelah dua super series dan grand prix gold. Kami senang dengan hasil tahun ini, karena tahun lalu hanya bisa menang satu kali di grand prix,” ujar Marcus seperti dikutip dari laman badmintonindonesia.org.
“Pastinya senang banget bisa menang di premier. Step by step gelar bisa kita dapat sedikit-sedikit. Tapi ya masih banya yang masih kami kejar,” kata Kevin.
Turnamen ini juga menjadi sejarah bagi China yang tak mendapatkan satupun gelar dalam China Open Super Series Premier. (badmintonindonesia.org/sas)
Indonesia Rebut 2 Gelar di China Open
Dua gelar tersebut dipersembahkan oleh pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan pasangan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Tontowi/Liliyana. Foto: Antara
Most Popular / Trending
Recent KBR Prime Podcast
'Kiat Membuat Quality Time Bareng Keluarga'
Kabar Baru Jam 7
Sekolah Tatap Muka Mesti Diawasi
Kabar Baru Jam 8
Vaksinasi Covid-19 saat Berpuasa